PENGARUH KUAT TEKAN BETON NORMAL TERHADAP PENGGUNAAN BATA RINGAN SEBAGAI PENGGANTI SEBAGIAN AGREGAT HALUS

FACHREZY, FERDIANSYAH (2021) PENGARUH KUAT TEKAN BETON NORMAL TERHADAP PENGGUNAAN BATA RINGAN SEBAGAI PENGGANTI SEBAGIAN AGREGAT HALUS. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 Cover.pdf Download (142kB) | Preview
	Text (BAB I) 02 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB)
	Text (BAB II) 03 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (588kB)
	Text (BAB III) 04 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB)
	Text (BAB IV) 05 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (374kB)
	Text (BAB V) 06 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (51kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 07 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB)
	Text (LAMPIRAN) 08 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (902kB)

Abstract

Every year the number of residents is increasing which makes development in the construction sector housing and transportation sectors in Indonesia must also increase to balance population growth. aims to realize the building using raw materials that are not used. This study aims to determine the effect of utilization and the coMParison of the compressive strength of normal concrete with mixed concrete using the remaining unused lightweight bricks. By using the SNI 2656 – 2012 method as a Mix Design reference with a concrete quality target of f'c 20 MPa, using 72 samples of cylindrical specimens with a size of 15 cm x 30 cm with variations of 0%, 5%, 10%, 15%, 25%, 50%, 75%, 100% lightweight brick as a substitute for the total weight of fine aggregate. The results of testing the compressive strength of cylindrical concrete samples stated that the use of lightweight brick as a substitute for some fine aggregates obtained compressive strength results that exceeded the planned target at 5% and 10% at the age of 28 days, namely 20.86 MPa and 24.20 MPa. Keywords: Lateral Loads, Boundary Element, Seismic Design Category, Special Structural Wall System, SNI 2847:2019 Setiap tahunnya jumlah penduduk semakin bertambah yang membuat pembangunan dalam bidang kontruksi sektor perumahan dan sektor transportasi di Indonesia harus meningkat juga untuk menyeimbangi pertumbuhan penduduk, Disetiap sektor bidang kontruksi dalam beberapa tahun terakhir banyak dilakukan peneletian terhadap bahan baku yang dipakai untuk kebutuhan kontruksi yang dimana penelitian tersebut bertujuan untuk mewujudkan bangunan dengan menggunakan bahan baku yang sudah tidak terpakai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan dan hasil perbandingan nilai kuat tekan beton normal dengan beton campuran menggunakan sisa sisa bata ringan yang sudah tidak terpakai. Dengan menggunakan metode SNI 2656 – 2012 sebagai acuan Mix Design dengan target mutu beton f’c 20 MPa, menggunakan 72 sampel benda uji yang berbentuk silinder dengan ukuran 15 cm x 30 cm dengan variasi 0%, 5%, 10%, 15%, 25%, 50%, 75%, 100% bata ringan sebagai pengganti dari jumlah berat agregat halus. Hasil pengujian sampel kuat tekan beton silinder menyatakan bahwa penggunaan bata ringan sebagai pengganti Sebagian agregat halus mendapatkan hasil kuat tekan yang melebihi target rencana di 5% dan 10% pada umur 28 hari yaitu sebesar 20,86 mpa dan 24,20 MPa Kata Kunci: Bata Ringan, Kuat Tekan Beton, Pengganti Agregat Halus

Actions (login required)

View Item