Analisa Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Vendor Dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process Dalam Pengadaan Barang Suku Cadang di PT Djakarta Lloyd (Persero)

Nugroho, Bayu Dwi (2022) Analisa Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Vendor Dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process Dalam Pengadaan Barang Suku Cadang di PT Djakarta Lloyd (Persero). S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

	Text (Cover) 1.COVER - Kartiwa 25.pdf Download (246kB)
	Text (Abstrak) 2.ABSTRAK - Kartiwa 25.pdf Download (35kB)
	Text (Bab 1) 3.BAB 1 - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB)
	Text (Bab 2) 4.BAB 2 - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB)
	Text (Bab 3) 5.BAB 3 - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB)
	Text (Bab 4) 6.BAB 4 - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB)
	Text (Bab 5) 7.BAB 5 - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB)
	Text (Daftar Pustaka) 8.DAFTAR PUSTAKA - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (66kB)
	Text (Lampiran) 9.LAMPIRAN - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Keabsahan) 10.KEABSAHAAN - Kartiwa 25.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB)

Abstract

Analytical Hierarchy Proses adalah sebuah metode yang digunakan untuk mengambil keputusan dari Multi Criteria dan digunakan untuk dapat memecahkan permasalahan yang komplek dalam pemilihan vendor. Kriteria yang telah diidentifikasi digunakan bersama dengan konsep teori dari AHP tersendiri dan program perangkat lunak terkomputerisasi "Expert Choice 11" berdasarkan AHP dalam melaksanakan penyusunan suatu model pemilihan vendor. Studi ini memiliki tujuan untuk menggunakan pendekatan tersebut untuk dapat membangun sistem pemilihan vendor dengan mengunakan nilai bobot prioritas dari kriteria kualitas, harga, garansi, dan delivery time. Peneliti mengunakan kuisioner kepada 8 user dari divisi pengadaan serta divisi armada dan operasi. Dari penelitian ini diketahui bahwa garansi merupakan kriteria pembobotan paling tinggi diantara kriteria yang ada dengan nilai 0,300 dari keseluruhan kriteria, diikuti oleh kriteria kualitas barang dengan nilai 0,265 dan kriteria delivery time dengan nilai 0,242, serta kriteria harga dengan nilai 0,194. Dari penelitian ini juga diketahui bahwa PT KMI terpilih sebagai supplier teratas karena mempunyai bobot nilai yang paling tinggi. Kata kunci: vendor, seleksi, kriteria, alternatif, AHP

Actions (login required)

View Item