Ningsih, Meizy Anggun (2022) ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN OBAT TABLET DI PUSKESMAS PEGANG BARU. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (COVER)
1. COVER.pdf Download (316kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (163kB) | Preview |
|
Text (BAB 1)
3. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) |
||
Text (BAB 2)
4. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB) |
||
Text (BAB 3)
5. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) |
||
Text (BAB 4)
6. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (566kB) |
||
Text (BAB 5)
7. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) |
||
Text (BAB 6)
8. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (389kB) |
Abstract
Pengendalian Persediaan obat dilakukan agar menghindari terjadinya kelebihan maupun kekurangan obat di Puskesmas. Pada Puskesmas Pegang Baru, terdapat permasalahan berkaitan dengan persediaan obat yaitu kekurangan sampai kekosongan stok obat. Dari beberapa jenis obat yang paling banyak pemakaian dan masalah kekurangan serta kekosongan stok obat adalah pada jenis obat tablet. Maka dari itu perlu dilakukan pengendalian persediaan obat di Puskesmas Pegang Baru yang diharapkan dapat menjamin ketersediaan untuk melayani kebutuhan obat-obatan dan juga untuk mencegah adanya kekurangan maupun kelebihan obat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah pemesanan optimum dan kapan waktu pemesanan kembali masing-masing obat tablet yang ada di Puskesmas Pegang Baru. Pengendalian persediaan menggunakan metode ABC, EOQ, dan ROP. Dari hasil penelitian, analisis ABC menunjukkan obat kelompok A sebesar 68,86%, obat kelompok B sebesar 21,64%, dan obat kelompok C sebesar 9,50% dari total biaya pemakaian. Dengan metode EOQ, diperoleh jumlah pemesanan optimum untuk kelompok A yaitu 103-2.261 tablet, Kelompok B dari 91 -3.057 tablet, dan kelompok C dari 0-2.590 item. Sedangkan dengan analisis metode Reorder Point, obat tablet yang dipesan kembali adalah kelompok A dari 451 -3.413 tablet, kelompok B dari 161-4.959 tablet, dan kelompok C dari 0-3.381 tablet. Kata Kunci : Pengendalian Persediaan, ABC, EOQ, ROP
Actions (login required)
View Item |