ROMADHON, GHOZI LUTHFI (2020) PENDEKATAN LITERASI TENTANG DAUR ULANG LIMBAH DALAM FILM DOKUMENTER “JELANTAH”. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1. COVER.pdf Download (438kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB) |
|
|
Text (BAB II)
3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (246kB) |
|
|
Text (BAB III)
4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB) |
|
|
Text (BAB IV)
5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) |
|
|
Text (BAB V)
6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
8. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (414kB) |
Abstract
The used cooking oil or minyak jelantah is a used cooking oil which are comes from thousand kinds of cooking oil like corn oil, vegetable oil, ghee and the other. These cooking oils are actually can be reused, yet based from the chemical’s ingredient, minyak jelantah which has used for many times will change it’s chemical structure, and these phenomenon will affects on the consumer’s healthiness such as diarrhea or the highest risk is cancer if the oil is reused for too many times. In other word, we conclude whether the importance of minyak jelantah’s literacy which is not good to be used too many times is important, even the understanding which minyak jelantah was bought by the people who wants to collect it and recycling it to be something useful such as bio-diesel fuel. This research is a deductive research and a qualitative descriptive research. This research aims to describe the object systematically, factual, and accurately. This research also describe the highest reality which happens in social based on the research’s framework which have explained by the researcher before. The data which already obtained by the researcher is an information about the recycling process of minyak jelantah into a fuel and it turns out to be someone’s livelihood through the movie. This movie categorized as a descriptive movie. Through the documentary movie Jelantah, the movie maker wants to inform whether minyak jelantah’s movie is able to give an understanding about the benefit for the society through the documentary movie. Qualitative research is the type of research in order to describe the phenomenon deeply, gathering the data, and not only focus on the amount of the sample. These Qualitative research focus on the meaning of the data which based on the movie.2 The researcher used qualitative analysis in order to analyze the data which have gathered before. Keywords: Literacy,Documentary Movie, Minyak Jelantah, Biodiesel Minyak goreng bekas pakai goreng berulang kali atau minyak jelantah adalah minyak limbah yang bisa berasal dari jenis-jenis minyak goreng seperti halnya minyak jagung, minyak sayur, minyak samin dan sebagainya. Minyak ini sesungguhnya dapat digunakan kembali untuk menggoreng, akan tetapi bila ditinjau dari komposisi kimianya, minyak jelantah yang telah dipakai berulang kali sebenarnya struktur kimianya telah berubah, perubahan struktur kimia ini membuat minyak ini apabila dikonsumsi kembali, dapat berbahaya dan menimbulkan berbagai macam penyakit, mulai dari diare, hingga kanker. Berdasarkan hal tersebut, disimpulkan bahwa pentingnya literasi mengenai minyak jelantah yang tidak baik untuk dikonsumsi, serta terdapat orang-orang yang rela mengumpulkan, bahkan membeli minyak jelantah ini, untuk diolah menjadi berbagai macam olahan, mulai dari bahan bakar biodiesel, sangat penting didapatkan masyarakat. Penelitian ini bersifat deduktif dan jenis penelitian ini adalah desktiptif kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara sistematis, faktual dan akurat dari objek tertentu. Peneliti menggambarkan realitas yang sedang terjadi, berdasarkan kerangka konseptual yang telah dijelaskan oleh peneliti sebelumnya. Data yang diperoleh peneliti dalam hal ini adalah informasi mengenai pengolahan minyak jelantah menjadi bahan bakar terbarukan dan menjadi ladang rejeki bagi sebagian orang dalam film yang telah peneliti kategorisasikan yang menunjukan deskripsi dari film. Melalui film dokumenter “Jelantah”, pembuat film ingin menginformasikan bagaimana minyak jelantah ini menjadi sesuatu yang dapat memberikan edukasi dan manfaat pada masyarakat melalui sebuah film dokumenter. Kualitatif adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan fenomena dengan sedalam-dalamnya, melalui pengumpulan data, dan tidak mengutamakan jumlah populasi atau sampling. Dalam penelitian kualitatif terfokus pada kedalaman data dan bukan banyaknya data yang diperoleh.1 Peneliti menggunakan analisis isi kualitatif untuk menganalisis data yakni dimulai dari analisis berbagai data yang berhasil dikumpulkan peneliti. Kata Kunci: Literasi,Film Dokumenter, Minyak Jelantah, Biodiesel 1 Kriyantono, Rachmat.(2010). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta:Kencana Prenada Media Group
Actions (login required)
 |
View Item |
