BAROTITAQIYAH, MUFHIMATIL (2022) INTERPRETASI KHALAYAK PADA PERSONAL BRANDING DI YOUTUBE NINGSIH TINAMPI (Analisis Resepsi Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana). S1 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (HAL COVER)
00 Cover - Mufhi 44216120020.pdf Download (616kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
01 Abstraksi - Mufhi 44216120020.pdf Download (188kB) | Preview |
|
Text (BAB 1)
02 Bab I - Mufhi 44216120020.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB) |
||
Text (BAB 2)
03 Bab II - Mufhi 44216120020.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) |
||
Text (BAB 3)
04 Bab III - Mufhi 44216120020.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) |
||
Text (BAB 4)
05 Bab IV - Mufhi 44216120020.pdf Restricted to Registered users only Download (539kB) |
||
Text (BAB 5)
06 Bab V - Mufhi 44216120020.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 Daftar Pustaka - Mufhi 44216120020.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
08 Lampiran - Mufhi 44216120020.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB) |
Abstract
The pattern of delivering messages in cyberspace using the internet has the aim of delivering messages and forming an opinion from the message maker itself. Like what happened on the YouTube Ningsih TinampiThe impressions uploaded by YouTube make a view of the pros and cons in the social public (Warganet) for all the content that is displayed. The purpose of this research is to find out the content and the audience's interpretation of the content. The theory used in this study consists of communication theory, personal branding theory new media theory, and reception theory which are the basis for carrying out the analysis of the research findings. This study uses a constructivist paradigm. The approach used is qualitative. Meanwhile, the data analysis method used by the researcher is the reception analysis method. The data collection technique used in this study was interviews. The results showed that the audience's interpretation of the Ningsih Tinampi show formed various understandings and meanings. personal branding that he strives for in each of the available shows is received by various audiences, which in this study used ten respondents ranging from the meaning of the characteristics, relevance, and consistency of Ningsih Tinampi. Regarding the audience's position on the interpretation of Ningsih Tinampi's broadcast, there were six informants who were in a Dominant or Hegemonic position who received Personal Branding Ningsih TinampiThen three informants in the Negotiation position who received Personal Branding in certain positions. Lastly, there is one person in the Opposition who has a completely negative interpretation of Personal Branding Ningsih Tinampi Keywords: Public Relations, Personal Branding, Reception Pola penyampaian pesan di dunia maya dengan menggunakan internet memiliki tujuan untuk penyampaian pesan dan pembentukan suatu opini dari pembuat pesan itu sendiri. Seperti yang terjadi pada tayangan di YouTube channel Ningsih Tinampi yang mengangkat tentang teknik atau cara pengobatan supranatural. Tayangan yang diunggah oleh chanel YouTube tersebut menjadikan sebuah pandangan pro dan kontra dalam publik sosial (Warganet) atas semua konten yang ditayangkan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui isi konten dan interpretasi khalayak pada konten tersebut. Teori yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari teori Kominikasi, teori personal branding, teori new media, dan teori resepsi yang menjadi dasar dalam melaksanakan analisis pada temuan-temuan penelitian. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivistk. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif. Sementara untuk metode analisis data yang digunakan oleh peneliti adalah metode analisis resepsi. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa interpretasi khalayak pada tayangan Ningsih Tinampi membentuk pemahaman dan pemaknaan yang beragam. Personal Branding yang ia upayakan dalam setiap tayangan yang ada diterima beragam oleh khalayak yang mana pada penelitian ini menggunakan sepuluh responden mulai dari pemaknaan akan ciri khas, relevansi, dan konsistensi dari Ningsih Tinampi. Terkait posisi khalayak pada interpretasi tayangan Ningsih Tinampi, terdapat enam informan yang berada pada posisi Dominan atau Hegemonic yang menerima dari Personal Branding Ningsih Tinampi. Lalu tiga informan pada posisi Negosiasi yang menerima Personal Branding pada posisi tertentu. Terakhir ada satu orang berada pada posisi Oposisi yang secara penuh memiliki interpretasi negatif pada Personal Branding Ningsih Tinampi. Kata Kunci: Public Relation, Personal Branding, Resepsi
Actions (login required)
View Item |