ANALISIS PEMILIHAN MATERIAL DAN PARAMETER PROSES PEMESINAN DENGAN METODE PERBANDINGAN EKSPONENSIAL PADA ALAT UJI LELAH MATERIAL BEBAN AKSIAL KEKUATAN LULUH 370 MPA

PEBRIANSYAH, HADI (2020) ANALISIS PEMILIHAN MATERIAL DAN PARAMETER PROSES PEMESINAN DENGAN METODE PERBANDINGAN EKSPONENSIAL PADA ALAT UJI LELAH MATERIAL BEBAN AKSIAL KEKUATAN LULUH 370 MPA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.

Preview	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (48kB) | Preview
Preview	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (42kB) | Preview
Preview	Text 3. SURAT PERNYATAAN.pdf Download (343kB) | Preview
Preview	Text 4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (235kB) | Preview
Preview	Text 5. KATA PENGANTAR.pdf Download (84kB) | Preview
Preview	Text 6. DAFTAR ISI.pdf Download (43kB) | Preview
Preview	Text 7. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (39kB) | Preview
Preview	Text 8. DAFTAR TABEL.pdf Download (40kB) | Preview
Preview	Text 9. DAFTAR SIMBOL.pdf Download (121kB) | Preview
	Text 10. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (88kB)
	Text 11. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB)
	Text 12. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB)
	Text 13. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (317kB)
	Text 14. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (39kB)
	Text 15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (125kB)
	Text 16. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB)

Abstract

Kegagalan lelah (fatigue failure) merupakan kegagalan yang terjadi pada keadaan beban dinamik setelah periode pemakaian cukup lama. Untuk dapat mengetahui kelelahan material maka dibuatlah alat uji lelah material yang mampu memberikan beban dan menguji kekuatan bahan baja secara aksial agar mampu mengetahui dan dapat menganalisa kekuatan lelahnya. Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah menentukan material, proses dan parameter proses pemesinan dalam pembuatan alat uji lelah material yang paling efisien. Metodologi penelitian menggunakan metode perbandingan. Alternatif material yang digunakan adalah baja ST50, baja ST60 dan alumunium (ingot) untuk pembuatan kerangka dan untuk pembuatan crankshaft dan cover spring menggunakan baja S40C, baja S45C dan alaumunium. Penentuan proses dipilih menggunakan proses pemesinan atau pengecoran. Penentuan parameter meliputi kecepatan potong, kecepatan putaran mesin, kecepatan pemakanan dan waktu pemesinan. Berdasarkan hasil dari penelitian ini didapatkan material kerangka menggunakan ST60 dengan proses pembuatannya menggunakan teknik las SMAW sedangkan material crankshaft dan coverspring menggunakan S45C dengan proses bubut untuk pembuatannya. Untuk pembuatan crankshaft membutuhkan waktu 4,5 menit menggunakan kecepatan putaran mesin 250 rpm dan kecepatan potong 0,05 mm/menit, sedangkan untuk dalam pembuatan cover spring membutuhkan waktu selama 20 menit menggunakan kecepatan putaran mesin 250 rpm dan kecepatan potong 0,05 mm/menit. Dari penelitian ini dihasilkan alat uji lelah material beban aksial dengan kekuatan luluh 370 mpa yang dapat digunakan untuk penelitian maupun praktikum. Kata kunci: kelelahan material, alat uji lelah material, metode perbandingan, Penentuan material dan penentuan parameter proses. http://digilib.mercubuana.ac.id vi MATERIAL SELECTION ANALYSIS AND PARAMETERS OF MACHINING PROCESS USING COMPARISON METHOD ON MATERIAL LOSS TEST TEST TEST FOR TENS STRENGTH OF 370 MPA ABSTRACT Fatigue failure is a failure that occurs in a dynamic load after a long period of use. To be able to determine the fatigue of the material, a material fatigue test is made that is able to provide loads and test the strength of the steel material axially in order to be able to know and be able to analyze the fatigue strength. The objective of this research is to determine the material, process and parameters of the machining process in making the most efficient material fatigue test equipment. The research methodology uses the comparative method. The alternative materials used are ST50 steel, ST60 steel, and aluminum (ingots) for the manufacture of the frame and for the manufacture of the crankshaft and cover spring using S40C steel, S45C steel, and alaumunium. The process determination is selected using a machining or casting process. Determination of parameters includes cutting speed, engine rotation speed, infeed speed and machining time. Based on the results of this study, it was found that the frame material used ST60 with the manufacturing process using SMAW welding technique while the crankshaft and coverspring materials used S45C with the lathe process for their manufacture. For the manufacture of the crankshaft it takes 4.5 minutes using an engine rotation speed of 250 rpm and a cutting speed of 0.05 mm / minute, while in making the cover spring it takes 20 minutes using an engine rotation speed of 250 rpm and a cutting speed of 0.05 mm / minute. From this research, the axial load material fatigue test tool with a yield strength of 370 mpa is produced which can be used for research and practicum. Keywords: material fatigue, material fatigue testing equipment, comparison methods, Determination of material and determination of process parameters.

Actions (login required)

View Item