INGELINA, BUDI (2022) GAMBARAN RESILIENSI PADA “FAMILY CAREGIVER” PASIEN COVID-19 YANG MENINGGAL. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1. Hal Cover.pdf Download (602kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. Abstrak.pdf Download (31kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
3. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (55kB) |
||
Text (BAB II)
4. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (74kB) |
||
Text (BAB III)
5. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB) |
||
Text (BAB IV)
6. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (515kB) |
||
Text (BAB V)
7. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (39kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
9. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB) |
Abstract
This study aims to obtain an overview of the family caregiver's resilience in COVID-19 patient who died. Resilience is the process by which individuals are able to manage stress or a traumatic event, such as the death of a family member. Resilient individuals have the capacity to face obstacles and move on with their lives better than before. This study uses a qualitative research method with a case study approach, in four participants. The results showed that the four participants as family caregivers of COVID-19 patients have resilience, but with different levels. In the first participant, it is found that the community factor is not really fulfilled. Even though the participants received support and assistance from the community when the patient he cared for was sick and died but since the patient died the participant limited his association only to family and work because he does not want to answer questions that might arise about the patient's death. Whereas in the fourth participant, the self-concept factor is still less positive. The participant sees herself as a person who has great empathy also fragile. In addition to these two things, all aspects, factors, and sources of resilience formation are fulfilled in the four participants of this study. The researcher also discusses the new findings in this study, namely the factors that researcher believes play a role in influencing the form of participant resilience. These factors: first, the closeness of the family caregiver and patient. Second, the situation when the patient is sick and after the patient dies. Keywords: resilience, family caregiver, caregiver COVID-19, death Penelitian bertujuan untuk mendapatkan gambaran resiliensi family caregiver pada pasien COVID-19 yang meninggal. Resiliensi merupakan proses di mana individu mampu mengelola tekanan atau peristiwa traumatis, seperti misalnya peristiwa kematian anggota keluarga. Individu yang resilien memiliki kapasitas untuk menghadapi rintangan serta melanjutkan hidup mereka lebih baik dari sebelumnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus, pada empat orang partisipan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat partisipan sebagai family caregiver dari pasien COVID-19 memiliki resiliensi, namun dengan kadar yang berbeda. Ditemukan pada partisipan pertama faktor komunitas kurang terpenuhi. Walaupun partisipan mendapatkan dukungan dan bantuan dari komunitas ketika pasien yang dirawatnya sakit dan meninggal, sejak kematian pasien yang dirawatnya partisipan membatasi pergaulannya hanya pada lingkup keluarga dan pekerjaan dikarenakan tidak ingin menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin ditanyakan seputar kematian pasien. Sementara itu, pada partisipan keempat, faktor konsep diri masih kurang positif. Partisipan melihat dirinya sebagai orang yang memiliki empati besar, namun juga rapuh. Selain kedua hal tersebut, semua aspek dan faktor serta sumber pembentukan resiliensi terpenuhi pada keempat partisipan penelitian ini. Peneliti juga membahas temuan baru dalam penelitian ini, yaitu faktor-faktor yang dipercaya peneliti berperan memengaruhi bentuk resiliensi partisipan. Faktor-faktor itu adalah pertama, kedekatan family caregiver dan pasien. Kedua situasi saat pasien sakit dan setelah pasien meninggal. Kata Kunci: resiliensi, family caregiver, caregiver pasien COVID-19 yang meninggal
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FP/PSI. 22 011 |
NIM/NIDN Creators: | 46117120009 |
Uncontrolled Keywords: | resiliensi, family caregiver, caregiver pasien COVID-19 yang meninggal |
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 100. Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi > 155 Differential and Developmental Psychology/Psikologi Diferensial dan Psikologi Perkembangan > 155.6 Psychology of Adults/Psikologi Dewasa |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Dede Muksin Lubis |
Date Deposited: | 07 Jul 2022 04:01 |
Last Modified: | 07 Jul 2022 04:01 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/64685 |
Actions (login required)
View Item |