KONSTRUKSI REALITAS SOSIAL TENTANG PEMBERITAAN DIRAWATNYA MANTAN PRESIDEN SOEHARTO DI RSPP (Analisis Framing Komparasi Harian Umum Kompas dan Indo Pos) Bulan Januari 2008

KUSUMO, SISWANTI (2008) KONSTRUKSI REALITAS SOSIAL TENTANG PEMBERITAAN DIRAWATNYA MANTAN PRESIDEN SOEHARTO DI RSPP (Analisis Framing Komparasi Harian Umum Kompas dan Indo Pos) Bulan Januari 2008. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

Text (TESIS FULL) THESIS.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Social construction reality mass media procession within on the subject of news release former Presiden Soeharto was ill situation, be distinct with used social construction reality mass media within Framing which has gave politics message visible in politics discourse. Which kind subjective in the textual have within special message although have was done a objective possible but the matter it doesn’t close resposibility a journalist meddle in substances the subjective to inside message which be in type news. Responsibility paradigm be strive for give information a object possible, maybe serve a basis for each an every progress which much be collaborate with subjectivity has self in news presentation. Message behind news within it interpretation within symbols aim at type politics communication in law case former Soeharto Presiden. Transform message in a frame for be meaning, be understand and be frame. With type research is description with kualitative approach to use method framing analysis from Pan and Kosichi be trused capable for to give which the most true. The final research be concluded that: Frame with authority a doctor news release former Soeharto President ill be shape with message positive interpretation is justification for authority cintitution and yuridical which can’t release from message non instituitive and instituitive. To give subjective with objectivity observation give meaning devide politics authority and law be base on humanism in effort social responsibility building with to protrude humanism and education is to give spiritual value and information which as objective can be responsibility pass through authority which became proponent it. Prosesi konstruksi realitas sosial media massa dalam situasi politik seputar pemberitaan sakitnya mantan Presiden Soeharto, dijelaskan dengan menggunakan teori Konstruksi Sosial Media Massa dalam Framing yang memberikan pesan-pesan politik nampak di dalam wacana politik. Di mana subjektifis pada teks-teks yang mengandung pesan-pesan khusus walau telah dilakukan seobjektif mungkin tetapi hal tersebut tidak menutup kemungkinan seorang wartawan memasuki unsur-unsur subjektifnya ke dalam teks-teks yang ada alam bentuk berita. Paradigma tanggung jawab diupayakan dengan memberikan informasi seobjek mungkin mendasari setiap kiprahnya yang harus berkolaborasi dengan subjektifitas diri dalam penyajian berita. Pesan berada dibalik berita mengandung pengertian-pengertian dalam bentuk simbol-simbol mengarah pada bentuk-bentuk komunikasi politik dalam kasus hukum mantan Presiden Soeharto. membentuk pesan dalam suatu frame untuk dimaknai, dipahami dan dibingkai. Dengan tipe penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif menggunakan metode penelitian analisis framing dari Pan dan Kosicki dipercaya mampu menjadi alat untuk memberikan jawaban yang terbenar bagi jawaban sementaranya. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa: Berbingkai pengaruh dokter, pemberitaan sakitnya mantan Presiden Soeharto diwujudkan dengan pesan pengertian positif yaitu pembenaran untuk otorita konstitusi dan yuridis dengan tidak terlepas dari pesan-pesan non instituitif dan instituitif. Memberikan makna bagi otoritas politics dan hukum berlandaskan humanis dalam usaha membangun tanggung jawab sosial dengan menonjokan humanis dan pendidikan yaitu memberikan nilai-nilai spiritual dan informasi yang secara objektif dapat dipertanggung jawabkan melalui otoritas-otoritas yang menjadi pendukungnya.

Actions (login required)

View Item