ANALISIS OPTIMASI WASTE BESI BETON PADA STRUKTUR JEMBATAN MENGGUNAKAN METODE PROGRAM LINEAR (Studi Kasus : Proyek Jembatan Pantai Indah Kapuk 2 – Banten)

RIARDI, TAZKIA CITA (2021) ANALISIS OPTIMASI WASTE BESI BETON PADA STRUKTUR JEMBATAN MENGGUNAKAN METODE PROGRAM LINEAR (Studi Kasus : Proyek Jembatan Pantai Indah Kapuk 2 – Banten). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

[img]
Preview
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf

Download (929kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
02 Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (253kB)
[img] Text (BAB II)
03 Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB III)
04 Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (792kB)
[img] Text (BAB IV)
05 Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (BAB V)
06 Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (235kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (77kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
08 Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (767kB)

Abstract

In construction projects controlling the remaining iron material reinforcement is one of the things that require special attention. Reinforcing iron is the main component of construction so that the rest of the iron material itself will have a direct effect on the project budget plan. It is necessary to plan an optimal cutting pattern to minimize the remaining material (waste) of reinforcing iron. Some ways to plan cutting patterns, among others, by linear program method using Microsoft Excel software The data collected in the form of Bar Bending Schedule and Shop drawing repair work, then the analysis is done using the approach of completion optimization with linear program method assisted by Microsoft Excel manually. The result of the application is made a table to find out the remaining material (waste) of work that has the potential to be optimized by combining all the work according to the diameter of the correction, on all bridges where after obtaining an alternative pattern of optimal repair cutting, analysis is carried out using the Linear Program method by allocating each remaining cutting iron material that is still long enough to allow it to be used on other reinforcements so that the value of iron waste produced is minimal. The optimization step can certainly save the use of reinforcing iron and minimize the financing of project reinforcement iron material. After the efforts to optimize iron waste material, it was produced that the size of iron waste material was reduced significantly, which initially reached 18.866% percentage, after efforts to optimize iron waste material the percentage of iron waste material to 4,714% with the saving of the amount of iron rod needs that originally 105,004 rods, there was a saving of 11,593 rods after optimization so that the need to be 93,411 rods. Keywords: Optimization, Waste Material, Linear Programming, Reinforcement, Cost Pada proyek konstruksi pengendalian sisa material besi tulangan merupakan salah satu hal yang memerlukan perhatian khusus. Besi tulangan merupakan komponen utama konstruksi sehingga sisa dari material besi itu sendiri akan berpengaruh secara langsung terhadap rencana anggaran proyek. Perlu perencanaan pola pemotongan yang optimal untuk meminimalisasi sisa material (waste) besi tulangan. Beberapa cara untuk merencanakan pola pemotongan antara lain dengan metode Program Linear menggunakan software Microsoft Excel Data yang dikumpulkan berupa Bar Bending Schedule dan Shop drawing pekerjaan pembesian, maka selanjutnya analisis dilakukan dengan menggunakan pendekatan penyelesaian optimasi dengan metode Program Linear dibantu dengan Microsoft Excel secara manual. Hasil dari aplikasi tersebut dibuat tabel untuk mengetahui sisa material (waste) pekerjaan mana yang potensial untuk di optimasi dengan menggabungkan seluruh pekerjaan sesuai diameter pembesiannya, pada seluruh jembatan dimana setelah didapatkan alternatif pola pemotongan pembesian yang optimal, dilakukan analisis menggunakan metode Program Linear dengan mengalokasikan setiap sisa pemotongan material besi yang masih cukup panjang smemungkinkan untuk digunakan pada tulangan lain agar nilai waste besi yang dihasilkan seminimal mungkin. Langkah optimasi tersebut tentunya dapat menghemat penggunaan besi tulangan dan meminimalisir pembiayaan material besi tulangan proyek. Setelah dilakukan upaya optimasi waste material besi, dihasilkan bahwa besar waste material besi berkurang cukup signifikan, yang semula persentasenya mencapai 18,866%, setelah dilakukan upaya optimasi waste material besi persentase waste material besi tersebut menjadi 4,714% dengan penghematan jumlah kebutuhan batang besi yang semula 105.004 batang, terjadi penghematan sebanyak 11.593 batang setelah dilakukan optimasi sehingga kebutuhannya menjadi 93.411 batang. Kata Kunci : Optimasi, Sisa Material ( Waste ), Program Linear, Besi Tulangan, Biaya

Item Type: Thesis (S1)
NIM/NIDN Creators: 41119110140
Uncontrolled Keywords: Optimasi, Sisa Material ( Waste ), Program Linear, Besi Tulangan, Biaya
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 690 Buildings/Teknik Bangunan
600 Technology/Teknologi > 690 Buildings/Teknik Bangunan > 692 Auxiliary Construction Practices/Lain-lain yang Berhubungan dengan Pekerjaan Konstruksi
600 Technology/Teknologi > 690 Buildings/Teknik Bangunan > 692 Auxiliary Construction Practices/Lain-lain yang Berhubungan dengan Pekerjaan Konstruksi > 692.5 Estimates of Labor, Time, Materials/Prakiraan Biaya Tenaga Kerja, Waktu dan Bahan-bahan
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Dede Muksin Lubis
Date Deposited: 22 Jun 2024 02:23
Last Modified: 22 Jun 2024 02:23
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/56755

Actions (login required)

View Item View Item