Putra, Ogi Ginanjar Adi (2017) PELANGGARAN PEDOMAN PERILAKU PENYIARAN & STANDAR PROGRAM SIARAN (P3SPS) PASAL 31, 51 DAN 52 DALAM VARIETY SHOW D’ACADEMY 4 DI INDOSIAR (Studi Kasus Variety Show D’Academy 4 Periode 14 Februari 2017). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01.HAL COVER.pdf Download (671kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
02.ABSTRAK.pdf Download (72kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
03.BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (30kB) |
|
|
Text (BAB II)
04.BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB) |
|
|
Text (BAB III)
05.BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (35kB) |
|
|
Text (BAB IV)
06.BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB) |
|
|
Text (BAB V)
07.BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (15kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
08.DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) |
Abstract
Televisi merupakan media yang sangat berpengaruh terhadap perilaku masyarakat di Indonesia. Beragam program tayangan dan visualisasi yang mengandung konten pelanggaran pada televisi memberikan dampak positif dan negatif bagi masyarakat yang menjadi audien lembaga penyiaran. Untuk itu dibutuhkan regulasi yang dapat mengatur penayangan program khususnya D’Academy 4 demi melindungi masyarakat dari tayangan televisi yang menyimpang dari pesan-pesan moral. Penelitian ini memfokuskan penelitian pada undang-undang penyiaran no. 32 tahun 2002 dan P3SPS dengan mengemukakan gambaran atau memberikan pemahaman mengenai pentingnya perlindungan audien khususnya dalam hal ini masyarakat dari pengaruh negatif tayangan siaran program D’Academy 4 yang tayang di Indosiar. Peneliti menggunakan metode penelitian studi kasus dengan deskriptif kualitatif, yaitu teknik memanfaatkan narasumber dengan menggunakan wawancara kepada narasumber, yang dalam penelitian ini adalah Produser D’Academy 4 dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang diwawancara berdasarkan pertanyaan yang telah dibuat sebelumnya. Hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa peran undang-undang penyiaran no.32 tahun 2002 dan P3SPS belum cukup efektif dalam melindungi masyarakat dari pengaruh negatif program live D’Academy 4. Hal tersebut, diakibatkan oleh adanya keterbatasan kewenangan KPI, salah satunya masih banyak para produksi lembaga penyiaran yang belum paham sepenuhnya tentang P3SPS. Salah satu dampak negatif dari tayangan program live D’Academy 4 yang membuat masyarakat kita khususnya para remaja banyak meniru perilaku pengisi acara demi ingin seperti idolanya. Hal ini menjadikan krisis moral bagi generasi bangsa.
Actions (login required)
 |
View Item |
