ANALISIS FAKTOR PEMBENGKAKAN BIAYA TERHADAP PEKERJAAN PONDASI PADA PROYEK PT.NUSA ALAM RUBBER LEBAK, BANTEN

PANGESTU, NICCO TEGAR (2021) ANALISIS FAKTOR PEMBENGKAKAN BIAYA TERHADAP PEKERJAAN PONDASI PADA PROYEK PT.NUSA ALAM RUBBER LEBAK, BANTEN. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

[img]
Preview
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf

Download (242kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
02 BAB 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (115kB)
[img] Text (BAB II)
03 BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (388kB)
[img] Text (BAB III)
04 BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (275kB)
[img] Text (BAB IV)
05 BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (573kB)
[img] Text (BAB V)
06 BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (100kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
08 Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (115kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
09 Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (161kB)

Abstract

At the construction project implementation stage, problems and constraints often arise from various factors so that it is not uncommon for construction project implementation not only to be late in completion but also to experience huge losses or experience cost overruns. This study aims to identify the factors that cause cost overruns that affect the final cost of the foundation work project, as well as to find out how much influence these factors have on the final cost. Retrieval of research data is by distributing questionnaires to experts in the project PT.Nusa Alam Rubber Lebak-Banten. Data processing was carried out using the SPSS 23 program. Based on the results of the data obtained, the order of the factors that caused the cost overruns were: Increase in land prices (mean 4.52), heavy equipment maintenance (mean 4.52), wrong material usage (mean 4.48), material shortages due to late delivery (mean 4.48), failure of internal costs (mean 4 , 48), failure of external costs (mean 4.48), inadequate excavation locations (mean 4.48), the amount of damaged material (mean 4.39), costs due to the risk of project delay time (mean 4.39), weight is difficult to reach the project site (mean 4.39), does not take into account natural factors such as movement of tan which can affect the foundation work (mean 4.39), land resources are difficult to find (mean 4.39), lack of experienced labor (mean 3, 35), measuring the quality of the soil by laboratory tests (mean 4.35), demolition of the soil because it does not fit the design (mean 4.35), the location is not strategic (mean 4.35). Keywords: Cost, Cost Overrun, Causes,SPSS, Labor Pada tahapan pelaksanaan pembangunan proyek kontruksi sering muncul masalah dan kendala yang berasal dari berbagai faktor sehingga tidak jarang pelaksanaan proyek kontruksi tidak hanya terlambat penyelesaiannya tetapi juga mengalami kerugian yang amat besar atau mengalami pembengkakan biaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab pembengkakan biaya yang berpengaruh pada biaya akhir proyek pekerjaan pondasi, serta untuk mengetahui bagaimana hubungan besar pengaruh faktor tersebut pada biaya akhir. Pengambilan data penelitian ini adalah dengan cara melakukan penyebaran kuesioner kepada tenaga ahli diproyek PT.Nusa Alam Rubber Lebak-Banten. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program SPSS 23. Berdasarkan hasil data yang didapat, urutan faktor-faktor yang menjadi penyebab pembengkakan biaya biaya diantaranya: Kenaikan harga tanah (mean 4,52), Pemeliharaan alat berat (mean 4,52), pemakaian material yang salah (mean 4,48), kekurangan bahan material karena keterlambatan pengiriman (mean 4,48), kegagalan biaya internal (mean 4,48), kegagalan biaya eksternal (mean 4,48), lokasi galian tanah kurang memadai (mean 4,48), banyaknya material rusak (mean 4,39), biaya karena resiko waktu keterlambatan proyek (mean 4,39), alat berat sulit menjangkau lokasi proyek (mean 4,39), tidak memperhitungkan faktor alam seperti pergerakan tan yang dapat mempengaruhi pekerjaan pondasi (mean 4,39), sumber tanah sulit didapat (mean 4,39), kurangnya tenaga kerja berpengalaman (mean 3,35), mengukur kualitas tanah dengan uji lab (mean 4,35), pembongkaran tanah karena tidak sesuai desain (mean 4,35), lokai tidak strategis (mean 4,35). Kata Kunci : Biaya, Cost Overrun, Penyebab, SPSS, Tenaga Kerja.

Item Type: Thesis (S1)
NIM/NIDN Creators: 41116010147
Uncontrolled Keywords: Biaya, Cost Overrun, Penyebab, SPSS, Tenaga Kerja.
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 690 Buildings/Teknik Bangunan
600 Technology/Teknologi > 690 Buildings/Teknik Bangunan > 692 Auxiliary Construction Practices/Lain-lain yang Berhubungan dengan Pekerjaan Konstruksi
600 Technology/Teknologi > 690 Buildings/Teknik Bangunan > 692 Auxiliary Construction Practices/Lain-lain yang Berhubungan dengan Pekerjaan Konstruksi > 692.5 Estimates of Labor, Time, Materials/Prakiraan Biaya Tenaga Kerja, Waktu dan Bahan-bahan
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Dede Muksin Lubis
Date Deposited: 27 Dec 2021 04:32
Last Modified: 27 Dec 2021 04:32
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/52968

Actions (login required)

View Item View Item