SABILA, KIKI GHINA (2020) PERENCANAAN DESAIN INTERIOR MUSEUM LAYANG – LAYANG JAKARTA Dengan program re-design bergaya “Modern Hightect” dan tema “Lembayung Senja di Langit Batavia”. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1.COVER.pdf Download (142kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2.ABSTRAK.pdf Download (115kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
3.SURAT PERNYATAAN.pdf Download (77kB) | Preview |
|
|
Text (LEMBAR PENGESAHAAN)
4.LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (84kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
5.KATA PENGANTAR.pdf Download (119kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
6.DAFTAR ISI.pdf Download (70kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR GAMBAR)
7.DAFTAR GAMBAR.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR BAGAN)
8.DAFTAR BAGAN.pdf Download (54kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR LAMPIRAN)
9.DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (54kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR TABEL)
10.DAFTAR TABEL.pdf Download (61kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR DIAGRAM)
11.DAFTAR DIGRAM.pdf Download (54kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
12.BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (169kB) |
||
Text (BAB II)
13.BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (705kB) |
||
Text (BAB III)
14.BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
15.BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (614kB) |
||
Text (BAB V)
16.BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (92kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
17.DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (87kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
18.LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) |
Abstract
Culture in Indonesia is very diverse, kites are one of the products of community culture that has become a folk game. Kites have become part of childhood games. The diversity of kites in Indonesia starts from the form, function, and materials, both traditional and modern. Along with technological developments, traditional games are being forgotten and rarely sought after. Therefore a museum was designed which is an educational public facility that is used for conservation as well as recreational facilities for the community. The Kite Museum of Indonesia is the only kite museum in Indonesia. The museum, which was founded by Mrs. Endang W. Puspoyono, holds hundreds of collections of kites - various variations in terms of shapes and sizes that come from all over Indonesia and abroad. But the museum seems boring and the laying of a collection that is not considered to make a lack of visitor interest in the museum. From that good interior arrangement is needed to increase visitor interest. The interior design that will be applied will provide the atmosphere of playing kites in the afternoon and integrating elements of technology in it to attract visitors, especially modern society. The design method used is a qualitative analysis method with primary and secondary data collection. The result of this design was to redesign the museum in the style of "Modern Hightect" with the theme "Dawn in the Sky of Batavia". Keywords: Culture, Kites, Interior design, Museums Kebudayaan di Indonesia sangat beragam, layang-layang adalah salah satu hasil kebudayaan masyarakat yang telah menjadi permainan rakyat. Layang-layang telah menjadi bagian dari permainan masa kecil.Keanekaragaman layang-layang di Indonesia mulai dari bentuk, fungsi, dan bahan, baik yang tradisional maupun modern.Seiring perkembangan teknologi,permainan tradisional mulai dilupakan dan jarang diminati.Oleh karena itu dirancanglah sebuah museum yang merupakan sarana public yang bersifat edukasi yang di gunakan untuk pelestarian serta sarana rekreasi untuk masyarakat.Museum Layang-Layang Indonesia merupakan satu-satunya museum layang-layang yang ada di Indonesia.Museum yang didirikan oleh Ibu Endang W. Puspoyono ini menyimpan ratusan koleksi layang-layang yang bervariasi dari segi bentuk dan ukuran yang berasal dari seluruh Indonesia dan mancanegara.Akan tetapi museum terkesan membosankan dan peletakan koleksi yang kurang diperhatikan membuat kurangnya minat pengunjung pada museum. Dari itulah penataan interior yang baik sangat dibutuhkan untuk meningkatkan minat pengunjung. Desain interior yang akan diterapkan akan memberikan suasana bermain layang-layang pada saat sore hari dan memadukan unsur teknologi didalamnya agar menarik pengunjung terutama masyarakat modern.Metode perancangan yang digunakan adalah metode analisis kualitatif dengan pengumpulan data primer dan data sekunder. Hasil dari perancangan ini adalah meredesign museum dengan gaya “Modern Hightect” dengan Tema “ Lembayung Senja di Langit Batavia” . Kata Kunci : Kebudayaan, Layang-layang, Desain interior, Museum
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FDSK/DI. 20 014 |
NIM/NIDN Creators: | 41716010057 |
Uncontrolled Keywords: | Kebudayaan, Layang-layang, Desain interior, Museum |
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi > 155 Differential and Developmental Psychology/Psikologi Diferensial dan Psikologi Perkembangan 700 Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 740 Drawing and Decorative Art/Menggambar dan Seni Dekorasi 700 Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 740 Drawing and Decorative Art/Menggambar dan Seni Dekorasi > 747 Interior Decoration/Dekorasi Interior, Desain Interior |
Divisions: | Fakultas Desain dan Seni Kreatif > Desain Interior |
Depositing User: | Dede Muksin Lubis |
Date Deposited: | 14 Dec 2021 08:31 |
Last Modified: | 20 May 2022 07:43 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/52124 |
Actions (login required)
View Item |