RIDWAN, MUHAMMAD (2021) OPTIMALISASI DISTRIBUSI MATERIAL DENGAN METODE PROGRAM LINIER PADA PERUSAHAAN ALAT BERAT. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
COVER.pdf Download (640kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB 1.pdf Download (685kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (250kB) |
||
Text (BAB III)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB) |
||
Text (BAB V)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (534kB) |
||
|
Text (BAB VI)
BAB 6.pdf Download (92kB) | Preview |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) |
Abstract
Logistics has a very big role in running a business. Companies that have a good logistics system will be able to compete better in terms of costs compared to competitors. The research was conducted at a company engaged in heavy equipment manufacturing and providing heavy equipment repair services at locations / branches close to the customer's location. The implemented outbound logistic system is centralized where the supply of materials is carried out from the hub warehouse on Java and delivered Kalimantan and Papua regions, with most of the shipping modes using containers. The problem faced is the low performance of Ontime delivery (OTD), with the longest processes and has a high time variation is the material packaging process. The research was conducted with the aim of optimizing the delivery time of material from the Hub to the branch area, analyzing all the obstacles that caused the low performance of meeting the material needs of the branch, and obtaining improvement program that could be implemented to optimized delivery. The linier program method was chosen to optimize delivery times, especially in the material packaging process using the Excel Solver tool and collaborated with the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) method to analyze all obstacles in the shipping process. In the results of the optimization of the linier program, a comparison of the variation in time and transportation efficiency before and after optimization is performed. The results of the study resulted in a decrease in time variability from 171% to below 97%, the obstacles that caused the low delivery performance were at 3 process points (packaging, cross-dock and material receipt), and a process improvement program could be formulated with the concept of delivery forecasts and monitoring dashboard. Keyword : Outbound logistic, optimization, linier programing, Excel Solver, FMEA, time variability Logistik memiliki peran yang sangat besar dalam menjalankan suatu usaha Perusahaan yang memiliki sistem logistik yang baik akan mampu bersaing lebih baik dari sisi biaya (cost) dibandingkan dengan kompetitor. Penelitian dilakukan pada suatu perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur alat berat dan memberikan pelayanan perbaikan alat berat di lokasi/cabang yang dekat dengan lokasi pelanggan. Sistem outbound logistic yang diterapkan adalah terpusat dimana supply material dilakukan dari hub warehouse di Pulau Jawa di kirimkan ke cabang yang berada di wilayah Kalimantan dan Papua dengan sebagian besar moda pengiriman menggunakan peti kemas. Masalah yang dihadapi adalah rendahnya performa Ontime delivery (OTD) dari pengiriman, dengan salah satu proses terpanjang dan memiliki variasi waktu yang tinggi adalah proses pengemasan material. Penelitian dilakukan dengan tujuan optimalisasi waktu pengiriman material dari Hub ke area cabang, melakukan analisa semua hambatan yang menyebabkan rendahnya performa pemenuhan material kebutuhan cabang, serta mendapatkan program perbaikan yang dapat diimplementasikan agar pengiriman material berjalan optimal. Metode program linier di pilih untuk melakukan optimalisasi waktu pengiriman terutama pada proses pengemasan material dengan alat Excel Solver dan dikolaborasikan dengan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk menganalisa seluruh hambatan dalam proses pengiriman. Pada hasil optimalisasi program linier dilakukan perbandingan variasi waktu dan efisiensi transportasi sebelum dan setelah optimalisasi. Hasil dari penelitian dihasilkan adanya penurunan variabilitas waktu dari 171% menjadi dibawah 97%, hambatan yang menyebabkan rendahnya performa pengiriman terdapat pada 3 titik proses (pengemasan, crossdocking dan penerimaan material), serta dapat dirumuskannya program perbaikan proses dengan perpauan konsep forecast pengiriman dan dashboard monitoring. Kata kunci : Outbound l
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
NIM/NIDN Creators: | 55317110009 |
Uncontrolled Keywords: | Outbound l |
Subjects: | 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 322 Relation of The State of Organized Groups/Hubungan Negara dengan Kelompok Sosial yang Terorganisir > 322.3 Business and Industry/Bisnis dan Industri 600 Technology/Teknologi > 680 Manufacture For Specific Uses/Industri Pembuatan produk untuk penggunaan tertentu 600 Technology/Teknologi > 680 Manufacture For Specific Uses/Industri Pembuatan produk untuk penggunaan tertentu > 680.1-680.9 Standard Subdivisions of Manufacture For Specific Uses/Subdivisi Standar Dari Industri Pembuatan Produk Untuk Penggunaan Tertentu |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Teknik Industri |
Depositing User: | Dede Muksin Lubis |
Date Deposited: | 26 Nov 2021 02:29 |
Last Modified: | 12 Jul 2024 03:35 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/50907 |
Actions (login required)
View Item |