IDENTIFIKASI DAN USULAN PENGURANGAN PEMBOROSAN PADA PROSES PEMBUATAN SANDAL

Fardiansyah, Ismail (2013) IDENTIFIKASI DAN USULAN PENGURANGAN PEMBOROSAN PADA PROSES PEMBUATAN SANDAL. S2 thesis, Universitas Mercu Buana.

[img]
Preview
Text (Cover)
2. Abstrak, Daftar Isi, Tabel, Gambar, Pustaka.pdf

Download (64kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf

Download (32kB) | Preview
[img] Text (Bab 1)
3. Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (38kB)
[img] Text (Bab 2)
4. Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (455kB)
[img] Text (Bab 3)
5. BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (42kB)
[img] Text (Bab 4)
6. BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (987kB)
[img] Text (Bab 5)
7. BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (165kB)
[img] Text (Bab 6)
8. BAB 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (25kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
9. PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (48kB)

Abstract

PT. KMK Global Sport 1 Tangerang merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi produk-produk seperti sepatu dan sandal yang bermerk Nike. Dalam proses pembuatan sandal, terjadi pemborosan yang berhasil diidentifikasi menggunakan value stream mapping. Pemborosan tersebut adalah pemborosan persediaan dan pemborosan transportasi. Metodologi yang digunakan adalah pertama-tama dengan membuat current state mapping yang didalamnya menggambarkan tentang pemborosan atau non value added activities dan value added activities. Dan dilakukan perbandingan antara non value added activities dan value added activities dengan menghitung value added ratio. Lalu berdasarkan current state mapping yang telah dibuat, maka temuan pemborosan pada kondisi aktual diberi simbol kaizen blitz sebagai tanda pada current state mapping untuk area-area yang akan dilakukan perbaikan. Selanjutnya dengan menerapkan pacemaker dan sistem tarik, dilakukan pembuatan future state mapping yang tujuannya mengurangi non value added activities. Penerapan pacemaker dan sistem tarik pada future state mapping menyebabkan aliran material dapat teratur dan secara drastis mengurangi pemborosan persediaan dan pemborosan transportasi. Area yang diteili terbagi kedalam lima area, yaitu area footbed, area sablon1, area sablon2, area asembling, dan area outsole. dan berikut ini adalah hasil value added ratio current state mapping untuk kelima area tersebut, antara lain : 2,6 % untuk area footbed,3,9 % untuk area sablon 1, 6,5 % untuk area sablon 2, 0,5 % untuk area asembling, dan 5,4 % untuk area outsole. Setelah dilakukan pembuatan future state mapping, maka dilakukan juga perhitungan value added ratio untuk kelima area ini, value added ratio untuk future state mapping antara lain: 3,3 % untuk area footbed, 6,2 % untuk area sablon1, 12 % untuk area sablon 2, 1,4 % untuk area asembling, dan 7,4 % untuk area outsole.

Item Type: Thesis (S2)
Call Number CD: CDT-553-13-013
Call Number: 53/MTI/2013/19
NIM/NIDN Creators: 55310120014
Uncontrolled Keywords: current state mapping, value added ratio, pacemaker, sistem tarik, future state mapping, current state mapping, value added ratio, pacemaker, push system, future state mapping.
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 658 General Management/Manajemen Umum > 658.5 Management of Production/Manajemen Produksi
Divisions: Pascasarjana > Magister Teknik Industri
Depositing User: Rokhyudi
Date Deposited: 05 Jul 2018 02:33
Last Modified: 12 Jul 2022 02:54
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/43514

Actions (login required)

View Item View Item