Ridwan, Muhammad (2013) IMPLEMENTASI FILOSOPI KAIZEN UNTUK MENURUNKAN DEFECT DI LINE SEAMING PT . ADRG. S2 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (Cover)
Cover.pdf Download (312kB) | Preview |
|
|
Text (Abstrak)
4. ABSTRAK.pdf Download (27kB) | Preview |
|
Text (Bab 1)
7. BAB I .pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) |
||
Text (Bab 2)
8. BAB II .pdf Restricted to Registered users only Download (697kB) |
||
|
Text (Bab 3)
9. BAB III .pdf Download (110kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 4)
10. BAB IV.pdf Download (855kB) | Preview |
|
Text (Bab 5)
11. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) |
||
Text (Bab 6)
12. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (66kB) |
||
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (535kB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan berdasarkan data defect di PT. ADRG pada bulan Juli-Desember 2011 yaitu defect proses seaming, tujuan dari penelitian ini adalah: mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya defect pada saat proses seaming dan menentukan perbaikan pada saat proses seaming, sehingga defect dapat di eliminasi dengan metode Kaizen, dan akibat dari defect tersebut adalah: produktivitas tidak tercapai, efektivitas kerja buruk, dan kualitas produk produk yang buruk. Untuk mengatasi defect tersebut perusahaan menerapkan metode Kaizen karena metode tersebut dapat mereduce pemborosan yang khususnya untuk target peningkatan kualitas produk dan meningkatkan produktivitas di Perusahaan, dalam implementasi Kaizen tools yang digunakan adalah: siklus PDCA, dimana Plan adalah: Melakukan rencana perbaikan, adapun tools yang digunakan adalah: Check Sheet, Diagram Pareto, Why-why Analisis, dan diagram Fish bone. Tahapan DO yaitu Berisikan rincian rencana perbaikan dan target perbaikan yang ingin dicapai. Khusus untuk menguraikan rencana perbaikan ini, dapat memanfaatkan alat bantu 5W+1H. Tahapan selanjutnya yaitu Check Berisikan analisis perbandingan-perbandingan kondisi sebelum dan sesudah perbaikan, Melakukan tindakan atas hasil perbaikan yang telah dibuat, yaitu membuat standar baru tentang prosedur kerja (SOP) agar defect tidak terjadi lagi pada saat proses seamer. Setelah menganalisa dengan PDCA didapat akar permasalahnnya yaitu chuck untuk dudukan filter sudah aus, akibat dari gesekan pada saat proses seaming sehingga filter ikut goyang pada saat proses seaming yang menyebabkan defect seam cacat. Target dari perbaikan menurunkan defect seam cacat adalah 129.39 PPM, dimana continous improvement nya adalah membuat desain chuck baru dan membuat chuck baru dengan memakai cartel, dan hasil yang didapat adalah defect turun sebesar 67 PPM atau sekitar 0.2 % dari target 0.16 %. Dan efisiensi saving cost mencapai 91 % dari rata-rata defect yang terbuang sebelum Kaizen.
Actions (login required)
View Item |