Irawan, Feryadi (2012) PENAGARUH INFLASI, SUKU BUNGA KREDIT DAN NILAI KURS RUPIAH - US DOLLAR TERHADAP HARGA SAHAM EMITEN SEKTOR PROPERTI DAN REAL STATE TAHUN 2006 - 2011. S2 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (Cover)
COVER.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text (Abstrak)
ABSTRAKSI_FERI.pdf Download (179kB) | Preview |
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (99kB) |
||
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
||
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) |
||
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB) |
||
Text (BAB 5)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB) |
||
Text (BAB 6)
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (25kB) |
||
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah inflasi, suku bunga kredit dan nilai kurs Rupiah terhadap US Dollar mempunyai pengaruh terhadap harga saham pada perusahaan properti dan real estat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi yang digunakan adalah industri properti dan real estat, sampel dalam penelitian ini adalah 5 perusahaan properti dan real estat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data yang merupakan data sekunder yang didapat dari BI, BPS dan Yahoo.Finance.Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive random sampling. Variabel independent (bebas) dalam penelitian ini adalah antara inflasi, suku bunga kredit dan nilai kurs Rupiah terhadap US Dollar sedangkan variabel dependent (terikat) adalah harga saham. Metode pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan regresi linier berganda serta uji hipótesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penelitian terbebas dari asumsi klasik yaitu data berdistribusi normal, terbebas dari multikolinearitas, autokorelasi, dan heteroskedastisitas. Secara parsial (sendiri-sendiri) menunjukkan bahwa, tidak ada pengaruh negatif yang signifikan inflasi terhadap harga saham secara parsial. Ada pengaruh negatif yang signifikan suku bunga kredit terhadap harga saham secara parsial. Ada pengaruh negatif yang signifikan antara nilai kurs Rupiah terhadap US Dollar terhadap harga saham secara parsial. Secara simultan ada pengaruh yang signifikan antara inflasi, suku bunga kredit dan nilai kurs Rupiah terhadap US Dollar terhadap harga saham pada perusahaan properti dan real estat.
Actions (login required)
View Item |