HALIM, SYAIFUL (2011) POST-KOMODIFIKASI KASUS VIDEO MIRIP ARTIS DALAM PROGRAM LIPUTAN 6 PETANG DI STASIUN SCTV PADA JUNI 2010: SEBUAH PENDEKATAN CULTURAL STUDIES. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.
|
Text (Cover)
Cover 01.pdf Download (235kB) | Preview |
|
|
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf Download (39kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Bab 1)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB) |
|
|
Text (Bab 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (644kB) |
|
|
Text (Bab 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) |
|
|
Text (Bab 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (Bab 5)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) |
|
|
Text (Daftar Pustaka dan Lampiran)
DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (908kB) |
Abstract
Selama sekitar 17 tahun ini, khalayak televisi di Tanah Air telah menikmati program-program berita yang ditayangkan stasiun televisi swasta, termasuk program Liputan 6 Petang di SCTV. Pemunculan program itu menjadi “luar biasa”, karena pemilihan tema peliputan dan teknik pengemasannya berbeda dibandingkan TVRI. Belakangan ini, perubahan terjadi dalam program Liputan 6 Petang. Contoh paling mencolok adalah ketika program itu memproduksi dan mendistribusikan kasus video porno mirip artis. Bahwa teks televisi yang diwacanakan cenderung bergeser mengikuti hegemoni dan lingkaran ekonomi politik media sebagai kolaborasi state-based power dan market-based powers. Dan kolaborasi itu diterjemahkan sebagai upaya peraihan keuntungan melalui kegiatan komodifikasi meliputi aspek media, penonton, dan pekerja. Objek dalam penelitian ini adalah program Liputan 6 Petang di stasiun SCTV. Metodologi penelitian yang digunakan adalah paradigma teori kritis dan pendekatan cultural studies, yang meneliti artefak budaya dari sisi politis secara lintas disiplin. Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah analisis wacana kritis Norman Fairclough, serta analisis semiotika Roland Barthes untuk meneliti unsur musik/lagu dan gambar dalam paket berita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruksi kasus video mirip artis dalam program Liputan 6 Petang di stasiun SCTV sepanjang Juni 2010 memperlihatkan sensasionalitas tema, reaksi negatif representasi masyarakat, sikap media, dan keterlibatan subjek dalam kasus tersebut. Dalam konteks komodifikasi, konsep kunci komodifikasi isi media itu adalah hiperrealitas. Sedangkan konsep kunci dalam komodifikasi pekerja adalah deaktualisasi jurnalis televisi; komodifikasi organisasi adalah deaktualisasi lembaga pers di stasiun televisi; dan komodifikasi khalayak adalah aset pemasaran. Komodifikasi organisasi adalah temuan dalam penelitian ini. Penulis berharap semua kalangan harus menggelorakan kegiatan yang terkait literasi media sebagai upaya membangun masyarakat kritis dan bisa menuntaskan persoalan hiperrealitas (dehiperrelitas).[]
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Call Number CD: | CDT-552-11-008 |
| NIM/NIDN Creators: | 55209120050 |
| Uncontrolled Keywords: | MEDIA, Manajemen Bisnis dan Industri Media |
| Subjects: | 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations/Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Communication/Komunikasi |
| Divisions: | Pascasarjana > Magister Ilmu Komunikasi |
| Depositing User: | Virda Syifa |
| Date Deposited: | 03 Jan 2019 08:04 |
| Last Modified: | 20 Jul 2022 04:41 |
| URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/42690 |
Actions (login required)
 |
View Item |
