ACHMAD, ACHMAD (2014) KOMODIFIKASI BERITA KEKERASAN ANAK PADA PROGRAM TOPIK PETANG ANTEVE ( Analisis Wacana Kritis Periode Januari-April 2013 ). S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.
|
Text (Cover)
1_Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Abstrak)
2_Abstraksi.pdf Download (144kB) | Preview |
|
Text (Bab 1)
3_Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB) |
||
Text (Bab 2)
4_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB) |
||
Text (Bab 3)
5_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB) |
||
Text (Bab 4)
6_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (Bab 5)
7_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (49kB) |
||
Text (Daftar Pustaka dan Lampiran)
8_Daftar pustaka dan lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Fenomena tayangan berita kekerasan pada anak menjadi prioritas dalam program berita Topik Petang Anteve, mengundang kecurigaan. Dalam konteks indrustri media televisi, berita bukan lagi dihasilkan untuk kepentingan masyarakat. Kuatnya pengaruh unsur ekonomi dalam industri media, memperkokoh praktek ideologi kapitalis yang memprioritaskan produksi pesan sebagai komoditas yang mampu memberikan keuntungan untuk melanggengkan bisnis media. Penelitian ini difokuskan pada praktek komodifikasi berita kekerasan pada anak dalam program berita Topik Petang Anteve. Dalam membongkar kecurigaan itu, peneliti menggunakan metode analisis wacana kritis model Norman Fairclough dengan model analisis multilevel, yakni level mikro, meso dan makro. Teori yang digunakan adalah teori ekonomi politik media, teori komodifikasi media, teori berita, teori analisis wacana kritis Norman Fairclough. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengemasan berita cendrung membangun pesan yang dapat membangkitkan prasangka dan reaksi khalayak terhadap penderitaan korban dan citra buruk pelaku. Praktek itu sejatinya memperlihatkan dramatisasi keberpihakan media kepada khalayak terhadap wacana kekerasan pada anak. Kesimpulan adanya praktek komodifikasi isi media dengan memperlakukan pesan penderitaan korban kekerasan dan citra buruk pelaku sebagai komoditas yang ditawarkan, yang dapat memuaskan keinginan khalayak. Upaya memberikan kepuasan kepada khalayak sejalan dengan kebijakan mutu perusahaan, yang memiliki visi sebagai saluran televisi yang digemari masyarakat. Kepuasan dan menumbuhkan kegemaran khalayak terhadap program berita itu, menjadi pintu masuk keuntungan bagi perusahaan.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Call Number CD: | CDT-552-14-040 |
Call Number: | 52/MIB/2014/025 |
NIM/NIDN Creators: | 55211110077 |
Uncontrolled Keywords: | Komodifikasi, Berita Kekerasan Anak, Analisis Wacana Kritis, Commodification, News Violence in Children, Analysis of Critical Discourse, MEDIA, manajemen bisnis dan industri media |
Subjects: | 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 300. Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 302 Social Interaction, Interpersonal Relations/Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal |
Divisions: | Pascasarjana > Magister Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Sepria Mikel |
Date Deposited: | 29 Mar 2018 03:15 |
Last Modified: | 28 Jun 2022 03:15 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/41283 |
Actions (login required)
View Item |