PENGURANGAN WASTE-DEFECT PENYEBAB MECHANICAL BREAKDOWN MESIN CELL-LINE ECU (ENGINE CONTROL UNIT) MELALUI PENDEKATAN LEAN SIX SIGMA DI PERUSAHAAN KOMPONEN OTOMOTIF - CIKARANG

RASIP, HASMI (2016) PENGURANGAN WASTE-DEFECT PENYEBAB MECHANICAL BREAKDOWN MESIN CELL-LINE ECU (ENGINE CONTROL UNIT) MELALUI PENDEKATAN LEAN SIX SIGMA DI PERUSAHAAN KOMPONEN OTOMOTIF - CIKARANG. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta - Menteng.

[img]
Preview
Text (Cover)
Cover Hasmi.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak Hasmi.pdf

Download (82kB) | Preview
[img] Text (Bab 1)
Bab I Hasmi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (111kB)
[img] Text (Bab 2)
Bab II Hasmi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (761kB)
[img] Text (Bab 3)
Bab III Hasmi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (191kB)
[img] Text (Bab 4)
Bab IV Hasmi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text (Bab 5)
BAB V Hasmi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (149kB)
[img] Text (Bab 6)
BAB VI Hasmi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (84kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka Hasmi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Persaingan global dalam industri otomotif sangat ketat, sehingga setiap perusahaan manufaktur yang bergerak dibidang ini harus dapat menemukan cara untuk meningkatkan kualitas dan menekan biaya mereka. Efisiensi adalah salah satu cara untuk membuat proses dan produk kita bisa bersaing, bertahan dan menguasai pasar. Merujuk pada kondisi ini, salah satu perusahaan manufaktur yang memproduksi komponen elektronik dan elektrik untuk sepeda motor, merubah salah satu proses dan mesin mereka menjadi mesin yang lebih efisien dan kompak. Mesin baru ini dinamakan cell-line, yang digunakan untuk menyolder secara otomatis terminal ECU (engine control unit) ke PCB (printed circuit board), akan tetapi sangat disayangkan sewaktu dimulai produksi massal, mesin ini banyak mengalami masalah dan prosesnya tidak stabil, banyak membuat produk cacat, kemudian menyebabkan produktivitas jadi turun, hal ini dapat diketahui dari hasil produksi dan nilai OEE (overall equipment efficiency) yang sangat rendah. Tujuan dari studi ini adalah untuk memperbaiki variasi proses pada cell-line dengan pendekatan Metodologi Lean Six Sigma agar dapat mencegah terjadinya produk cacat dan pada akhirnya dapat menambah produktivitas. Melalui konsep lean, dilakukan identifikasi terhadap pemborosan-pemborosan yang besar (mesin berhenti produksi atau kehilangan waktu karena berhenti), metodologi six sigma DMAIC diaplikasikan untuk menganalisis dan memperbaiki kemampuan proses. Analisa dan perbaikan melibatkan pemikiran secara statistik dan perhitungannya seperti: R&R Gauge, Chi-Squares, Z-level, 4-Block Diagram, DOE (design of experiments) seiring dengan penggunaan software Minitab versi 17. Setelah melakukan beberapa perbaikan terhadap faktor vital, terlihat bahwa produk cacat mengalami penurunan lebih dari 90%, kemampuan proses (Cp, Cpk) menjadi lebih baik, level σ (sigma) bertambah naik, kehilangan waktu mesin berhenti menjadi berkurang kemudian akhirnya produktivitas meningkat. Melalui penelitian ini, nampaknya lean six sigma merupakan salah satu metodologi yang paling sesuai untuk menganalisis dan memperbaiki masalah seperti ini.

Item Type: Thesis (S2)
Call Number CD: CDT-553-16-017
NIM/NIDN Creators: 55313120049
Uncontrolled Keywords: Lean Six Sigma, DMAIC (define, measure, analyze, improve, control), Cell-Line, Engine Control Unit (ECU), Design of Experiments (DOE). MTI, MAGISTER TEKNIK INDUSTRI
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 670 Manufacturing/Manufaktur, Pabrik-pabrik
Divisions: Pascasarjana > Magister Teknik Industri
Depositing User: Rokhyudi
Date Deposited: 04 Dec 2017 02:30
Last Modified: 07 Jul 2022 03:06
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/39734

Actions (login required)

View Item View Item