VICTORY, RIZKY MAULANA (2011) ANALISA KUALITAS DALAM MENGURANGI DEFECT PADA PRODUK KIJANG INNOVA BAGIAN INTERIOR DI PT. TOYOTA MOTOR MANUFACTURING INDONESIA (TMMIN). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1.COVER.pdf Download (235kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (144kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
3. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) |
||
Text (BAB II)
4. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (493kB) |
||
Text (BAB III)
5. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB) |
||
Text (BAB IV)
6. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB V)
7. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (282kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (683kB) |
Abstract
PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) bergerak dalam industri manufaktur yang memproduksi mobil seperti Kijang Innova, Fortuner, dan Avanza. Suatu perusahaan akan berhasil meraih pasar apabila kualitas atau mutu produknya baik, akan tetapi tetap memperhatikan aspek-aspek lainnya seperti harga jual yang dapat bersaing dan juga pelayanan terhadap konsumen. Pada laporan Tugas Akhir ini ditemukan 10 (empat) variasi produk cacat atau defect yang terjadi selama proses perakitan berlangsung pada mobil Kijang Innova. Dimana variasi defect tersebut adalah G/n ctr pillar lh, dirty (part), G/n ctr pillar rh, dirty (part), Blower inst. up. rh, ip upper x air bag, clearance, G/n fr pillar lh, x head lining, clearance, Head lining ctr rh, x w/s opening, clearance, Inst. lower side rh, x meter cluster, clearance, Scuff plate rr rh, x rocker panel, clearance, Inst. upper lh, lower x upper, clearance, Seat belt fr rh, dirty (part), Instrument upper rh, x meter cluster, clearance. Setelah dilakukan pengolahan data yang menunjukan defect tertinggi adalah defect G/n ctr pillar lh, dirty (part) pada produk Kijang Innova bagian Interior. Jenis defect G/n ctr pillar lh, dirty (part) adalah adanya kotoran atau debu yang menempel pada part pillar mobil. Masalah defect yang terjadi diolah menggunakan alat pengendali kualitas yaitu diagram pareto dan peta kendali p-chart. Dari hasil diagram sebab akibat untuk menganalisa masalah yang terjadi, dilakukan rencana perbaikan masalah dengan metode 5W+1H. Dengan metode ini didapatkan rencana untuk menanggulangi masalah defect yang terjadi, yaitu perusahaan harus melakukan perawatan berkala pada mesin, memperhatikan kondisi operator pada saat bekerja, serta menyeleksi ketat material yang diterima dari supplier. Penaggulangan tersebut diharapkan akan meningkatkan pengendalian kualitas pada perusahaan sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Actions (login required)
View Item |