MAKNA KORUPSI PRESIDEN PKS DALAM KASUS SUAP KUOTA IMPOR DAGING SAPI BAGI KADER PKS PEREMPUAN

SUSANTO, EDDY (2014) MAKNA KORUPSI PRESIDEN PKS DALAM KASUS SUAP KUOTA IMPOR DAGING SAPI BAGI KADER PKS PEREMPUAN. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

[img]
Preview
Text (COVER)
COVER.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (874kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7MB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (978kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (978kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah adanya kasus korupsi yang dilakukan oleh pimpinan partai politik di Indonesia. Yaitu kasus korupsi yang dilakukan oleh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bapak Lutfhi Hasan Ishaq. Kader PKS perempuan sebagai subyek penelitian, sosok yang tetap konsisten menjalankan agenda-agenda partai. Dikenal sebagai sosok yang bersih dan peduli namun dalam citra sebagai kader partai politik yang terlibat korupsi. Dengan perspektif fenomenologi Schutz dan teori interaksionisme simbolik Mead & Blumer, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apa makna kasus korupsi Presiden PKS bagi kader PKS perempuan, dan bagaimana konsep diri kader PKS perempuan dalam menghadapi kasus korupsi tersebut. Dari penelitian ini makna korupsi presiden PKS bagi kader PKS perempuan adalah sebagai hal yang tidak bisa dipercaya, harus dicari kejelasan dan kebenarannya dengan tabayyun, dengan ber-tabayyun memunculkan pemaknaan bahwa kasus korupsi adalah sebuah peringatan dan teguran dari Alloh, kasus korupsi adalah perbuatan perorangan bukan jamaah partai, dan sebagai sebuah garis dari Alloh untuk dilalui dengan baik. Konsep diri kader PKS perempuan adalah konsep diri keterbukaan yang terlihat dalam tabayyun, konsep diri sportif yang tergambar dari makna korupsi presiden adalah sebuah peringatan, dan konsep diri sebagai kader dakwah yang terlihat dari konsistensi kader dalam menjalankan agenda partai. Penelitian ini memunculkan harapan bahwa dalam interaksi hendaknya menghasilkan banyak hal-hal yang baik, yang tidak melanggar etika moral dan memberikan kebaikan bagi kehidupan manusia. Kata Kunci: korupsi, konsep diri, tabayyun, etika moral

Item Type: Thesis (S2)
NIM/NIDN Creators: 55211120042
Uncontrolled Keywords: korupsi, konsep diri, tabayyun, etika moral
Divisions: Pascasarjana > Magister Ilmu Komunikasi
Depositing User: Dede Muksin Lubis
Date Deposited: 21 Oct 2025 08:04
Last Modified: 21 Oct 2025 08:11
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/99608

Actions (login required)

View Item View Item