ANALISIS FAKTOR PENYEBAB RISIKO KECELAKAAN KERJA DENGAN METODE HIRARC DAN BOW TIE ANALYSIS PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG MALL DI BEKASI

SIRAIT, EUGENIA DENTA (2025) ANALISIS FAKTOR PENYEBAB RISIKO KECELAKAAN KERJA DENGAN METODE HIRARC DAN BOW TIE ANALYSIS PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG MALL DI BEKASI. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 COVER.pdf Download (314kB) | Preview
	Text (BAB I) 02 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (124kB)
	Text (BAB II) 03 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (637kB)
	Text (BAB III) 04 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (268kB)
	Text (BAB IV) 05 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (845kB)
	Text (BAB V) 06 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (30kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (31kB)
	Text (LAMPIRAN) 08 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Construction activities are an important element in development. However, construction activities have high risk, one of which is in the aspect of Occupational Safety and Health (K3). Control is generally implemented through risk management including risk analysis and risk control planning. This study discusses the analysis of the factors causing OHS risks in the Mall Building Construction project in Bekasi using the HIRARC and Bowtie Analysis methods. The purpose of this analysis is to identify and analyze OHS risks associated with the Mall Building Construction project in Bekasi, as well as to determine effective controls to reduce risks and increase the effectiveness of the safety system. Risk identification is carried out based on observations, interviews, and questionnaires. After that, the risk is measured in terms of its likelihood and impact, and then a risk level assessment is carried out. The HIRARC and Bow Tie methods are effective in identifying and assessing complex K3 risks, as well as determining effective controls to reduce risks. The recommendation given is to implement predetermined controls and integrate them continuously to ensure occupational safety. From the research results, 7 types of hazard risks were obtained at a low level, 10 types at a moderate level, 9 types at a high level and 1 type at an extreme level. It is known that several factors causing the risk of work accidents that occurres in the Mall Building Construction Project in Bekasi include 22% human error, 26% unsafe environmental conditions, 19% not using complete PPE, and 33% due to lack of supervision. Keywords: Risk Analysis, Bowtie, HIRARC, Workplace Accid,, Building Project Kegiatan konstruksi merupakan unsur penting dalam pembangunan. Namun, kegiatan konstruksi memiliki risiko yang tinggi, salah satunya yaitu pada aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Pengendalian secara umum dilaksanakan dengan manajemen risiko meliputi analisis risiko serta perencanaan upaya pengendalian risiko. Penelitian ini membahas tentang analisis faktor penyebab risiko K3 pada proyek Pembangunan Gedung Mall di Bekasi menggunakan metode HIRARC dan Bowtie Analysis. Tujuan analisis ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis risiko K3 yang terkait dengan proyek Pembangunan Gedung Mall di Bekasi, serta menentukan kontrol yang efektif untuk mengurangi risiko dan meningkatkan efektivitas sistem keselamatan tersebut. Identifikasi risiko dilakukan berdasarkan observasi, wawancara, dan kuesioner. Setelah itu risiko tersebut dinilai tingkat kemungkinan dan dampaknya yang kemudian dilakukan penilaian level risiko. Metode HIRARC dan Bow Tie efektif dalam mengidentifikasi dan menilai risiko K3 yang kompleks, serta menentukan kontrol yang efektif untuk mengurangi risiko. Rekomendasi yang diberikan adalah untuk menerapkan kontrol yang telah ditentukan dan memantau secara terus-menerus untuk memastikan keselamatan kerja. Dari hasil penelitian didapatkan 7 jenis risiko bahaya pada level rendah, 10 jenis pada level sedang, 9 jenis pada level tinggi dan 1 jenis pada level ekstrim. Diketahui beberapa faktor penyebab risiko kecelakaan kerja yang terjadi pada Proyek Pembangunan Gedung Mall di Bekasi diantaranya disebabkan oleh 22% human error, 26% kondisi lingkungan yang tidak aman, 19% tidak menggunakan APD yang lengkap, dan 33% karena kurangnya pengawasan. Kata Kunci : Analisis Risiko, Bowtie, HIRARC, Kecelakaan Kerja, Proyek Gedung

Item Type:	Thesis (S1)
Call Number CD:	FT/SIP. 25 121
NIM/NIDN Creators:	41123110018
Uncontrolled Keywords:	Analisis Risiko, Bowtie, HIRARC, Kecelakaan Kerja, Proyek Gedung
Subjects:	300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 360 Social Problems and Services/Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial > 368 Insurance/Asuransi > 368.7 Industrial Accidents Insurance/Asuransi Kecelakaan Kerja 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 550 Earth Sciences/Ilmu tentang Bumi > 551 Geology/Geologi > 551.6 Climatology and Weather/Klimatologi, Iklim dan Cuaca 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 622 Mining and Related Operations/Operasi Pertambangan dan Operasi Terkait > 622.2 Excavation Techniques/Teknik Ekskavasi 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 658 General Management/Manajemen Umum > 658.9 Construction Management/Manajemen Konstruksi
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User:	khalimah
Date Deposited:	16 Sep 2025 01:24
Last Modified:	16 Sep 2025 01:24
URI:	http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/97903

Actions (login required)

View Item