ROHMAN, MUHAMMAD NUR (2025) KARAKTERISTIK BETON MUTU FC 30 MPa MENGGUNAKAN FLY ASH DAN SLAG PT.WASKITA BETON PRECAST, Tbk PERIODE: SEPTEMBER 2024 - NOVEMBER 2024. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (580kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02 BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB) |
|
|
Text (BAB II)
03 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (936kB) |
|
|
Text (BAB III)
04 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
05 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
06 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (846kB) |
Abstract
Concrete is a material that is often used for the construction of projectsnow. Metode that can be used to reduce the use of cement is by using waste in the form of steel smelting and burning coal. The purpose of this study was to find out the effect of the use of fly ash and slag. Concrete using fly ash and slag is a type of concrete that is environmentally friendly and economical. Related to this, experimental research was conducted in the Laboratory to make concrete using additional fly ash and slag from the amount of cement with the addition of fly ash 10% and slag 10%, 20%, and 30% of the volume of concrete against strong press concrete. The test was conducted at 7 days, 28 days and 56 days using a cylindrical test object 15 cm x 30 cm. Strongasil press at 7 days, 28 days and 56 days for normal concrete of 27,73 MPa, 36,78 MPa and 40,46 MPa. In 10% fly ash concrete and 10% strong slag the target is 26,31 MPa,33,11 MPa and 39,61 MPa. To strong press concrete fly ash 10% and slag 20% decreased the specified target but still reached fc 30 quality of 23,34 MPa, 29. 99 MPa, and 35,65 MPa. While with the addition of fly ash 10% and slag 30% experienced a strong decline of pressure did not reach the quality of fc 30 but at the age of 56 days reached the target results obtained 20,94 MPa, 26,88 MPa, and 34,80 MPa. Hasil research concluded that the more additional additions fly ash and strong slag press will decrease. The maximum concrete press strength obtained on concrete variations the addition of fly ash 10% and slag 20%, but concrete using nickel smelting and burning coal will reduce waste that is getting longer and less waste management, waste will also pollute the environment and damage the environment by utilizing waste for concrete use. Keywords: effect, smelting nickel (slag), burning coal (fly ash), utilizing waste, environmentally friendly concrete (go green), compressive strength Beton adalah material konstruksi yang digunakan dalam proyek pembangunan. Salah satu cara untuk mengurangi penggunaan semen adalah dengan memanfaatkan limbah industri, seperti dari pembakaran batu bara dan dari peleburan baja. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi pengaruh penambahan fly ash dan slag terhadap kuat tekan beton. Beton yang mengandung kedua bahan ini dikenal sebagai beton ramah lingkungan atau beton go green. Penelitian dilakukan dengan menambahkan fly ash 10% dan slag 10%, 20%, serta 30% dari total semen pada campuran beton. Pengujian kuat tekan beton dilakukan pada umur 7, 28, dan 56 hari menggunakan benda uji silinder berukuran 15 cm x 30 cm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beton normal pada umur 7, 28, dan 56 hari memiliki kuat tekan masing-masing 27,73 MPa, 36,78 MPa, dan 40,46 MPa. Beton dengan penambahan fly ash 10% dan slag 10% menunjukkan kuat tekan 26,31 MPa, 33,11 MPa, dan 39,61 MPa, yang memenuhi target yang ditetapkan. Namun, pada penambahan slag 20% dan 30%, kuat tekan menurun meskipun memenuhi standar mutu beton fc 30. Secara keseluruhan, semakin banyak penambahan fly ash dan slag, semakin besar penurunan kuat tekan beton. namun, penggunaan limbah ini dapat mengurangi dampak lingkungan dan menyediakan alternatif yang ekonomis dan ramah lingkungan dalam produksi beton. Kata Kunci : pengaruh, peleburan nikel (slag), pembakaran batu bara (fly ash), memanfaatkan limbah, beton ramah lingkungan (go green), kuat tekan
Actions (login required)
 |
View Item |
