EVALUASI GEOMETRIK JALAN PADA TANJAKAN SIKUT, KABUPATEN PASURUAN, JAWA TIMUR

AZZAHRA, ANNISA NUR'AINI (2025) EVALUASI GEOMETRIK JALAN PADA TANJAKAN SIKUT, KABUPATEN PASURUAN, JAWA TIMUR. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

[img]
Preview
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf

Download (647kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
02 Bab 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (128kB)
[img] Text (BAB II)
03 Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (963kB)
[img] Text (BAB III)
04 Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (269kB)
[img] Text (BAB IV)
05 Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (988kB)
[img] Text (BAB V)
06 Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (111kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (112kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
08 Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Indonesia, as a region with diverse topography ranging from mountains to lowlands, often faces challenges in building road infrastructure, particularly concerning geometric design. Road geometric planning, especially in mountainous areas, needs to be carefully considered because it significantly affects the navigational challenges for road users. Therefore, the geometric condition of the road is one of the factors contributing to accidents. One of the accident-prone road locations in mountainous areas is Tanjakan Sikut, Pasuruan Regency, East Java. This slope is located on the Nongkojajar-Ngadirejo road section. The slope has a vertical alignment with a steep gradient and a horizontal alignment with sharp curves. Thus, this thesis aims to evaluate the existing condition of Tanjakan Sikut against the 2021 Road Geometric Design Guidelines (PDGJ) and redesign the road segments that do not meet the standards. The results of the evaluation of the existing condition indicate that there are 7 curves that do not meet the minimum radius and 14 segments that do not comply with the maximum longitudinal slope as stipulated in PDGJ 2021. Therefore, a redesign is necessary for these sections, which involves increasing the minimum curve radius to 30 meters and flattening the maximum road slope to 12%, in accordance with the requirements set forth in PDGJ 2021. The redesign will begin at STA 0+964.42 and continue to STA 1+528.49, as these points exhibit parameters that do not conform to the standards. Based on the redesign, 5 new curves and 6 vertical alignment segments have been established to meet the requirements of PDGJ 2021 and the field conditions. Keywords: Evaluation, Geometric, Alignment, Slope, Accident Indonesia sebagai wilayah dengan topografi yang beragam mulai dari pegunungan hingga dataran rendah, sering kali menghadapi tantangan dalam membangun infrastruktur jalan terutama mengenai desain geometrik. Perencanaan geometrik jalan khususnya pada daerah pegunungan perlu diperhatikan dengan baik karena berpengaruh terhadap tantangan navigasi bagi pengguna jalan. Oleh karena itu, kondisi geometrik jalan merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya kecelakaan. Salah satu jalan di daerah pegunungan yang sering terjadi kecelakaan adalah Tanjakan Sikut, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Tanjakan ini berada pada ruas jalan Nongkojajar-Ngadirejo yang memiliki alinyemen vertikal dengan gradien yang besar serta alinyemen horizontal dengan tikungan tajam. Tugas akhir ini bertujuan untuk melakukan evaluasi kondisi eksisting Tanjakan Sikut terhadap Pedoman Desain Geometrik Jalan (PDGJ) 2021 dan melakukan perencanaan ulang terhadap segmen jalan yang tidak memenuhi standar. Hasil evaluasi kondisi eksisting menunjukkan terdapat 7 tikungan yang tidak memenuhi radius minimum dan 14 segmen yang tidak memenuhi kelandaian memanjang maksimum yang ditetapkan PDGJ 2021. Maka dari itu perlu dilakukan perencanaan ulang pada bagian tersebut, yaitu dengan meningkatkan radius tikungan minimum menjadi 30 m serta melandaikan kemiringan jalan maksimum menjadi 12% sesuai dengan syarat pada PDGJ 2021. Perencanaan ulang dimulai pada STA 0+964,42 sampai STA 1+528,49 karena titik tersebut memiliki parameter yang tidak sesuai standar. Maka dari itu, berdasarkan perencanaan ulang diperoleh 5 tikungan baru dan 6 segmen alinyemen vertikal karena adanya penyesuaian terhadap syarat yang ditetapkan PDGJ 2021 serta kondisi lapangan. Kata kunci: Evaluasi, Geometrik, Alinyemen, Tanjakan, Kecelakaan

Item Type: Thesis (S1)
Call Number CD: FT/SIP. 25 069
NIM/NIDN Creators: 41123110024
Uncontrolled Keywords: Evaluasi, Geometrik, Alinyemen, Tanjakan, Kecelakaan
Subjects: 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 110 Metaphysics/Metafisika > 111 Ontology/Hakekat, Kebenaran, Eksistensi > 111.1 Existence, Essence, Substance, Accidents/Keberadaan, Esensi, Zat, Kecelakaan
500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 510 Mathematics/Matematika > 512 Algebra/Aljabar > 512.5 Linear, Multilinear, Multidimensional Algebra/Aljabar Linear, Multilinear, Aljabar Multidimensional > [512.53] Algebras Defined by Dimension of Spaces and Other Geometric Algebras/Algebras Didefinisikan dengan Dimensi Ruang dan Aljabar Geometrik Lainnya
600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: khalimah
Date Deposited: 03 May 2025 07:39
Last Modified: 03 May 2025 07:39
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/95368

Actions (login required)

View Item View Item