RACHMANDANU, PUNJUNG (2024) ANALISIS TITIK BERAT PESAWAT SETELAH PROSES MAINTENANCE. S1 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (HAL COVER)
01 Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) |
|
|
Text (BAB II)
03 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (666kB) |
|
|
Text (BAB III)
04 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB) |
|
|
Text (BAB IV)
05 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (BAB V)
06 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
09 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB) |
Abstract
The aviation industry continues to evolve dynamically, often involving aircraft ownership changes followed by various modifications. These modifications can impact the weight and balance of the aircraft. Although manufacturer-published manuals provide conventional methods for measuring weight and balance, some aircraft models remain operational even after production has ceased and manuals are no longer updated. Additionally, the reliability of measuring instruments may diminish over time. Therefore, additional methods are needed to account for deviations and human errors. The aim of this study is to determine the weight and balance of an aircraft that can accommodate deviations from measurement instruments. It also aims to determine the recommended outcomes from measurements based on manufacturer-recommended variations. The application of error theory emerges as a viable solution to address these challenges. By integrating traditional calculation methods described in manuals from regulatory bodies like the FAA with error theory-based calculations, a comprehensive approach to aircraft weight and balance assessment can be achieved. The calculations show that the aircraft remains airworthy with appropriate total weight and center of gravity. By combining load distribution and load-carrying capacity, the aircraft achieves optimal capability to carry heavy cargo over long distances due to sufficient fuel capacity for long-range flights. Evaluation results indicate that the aircraft weighs 156,141.2 ± 26.693 kg with a center of gravity of 1361.35 ± 0.315 inches from the datum, or 31.5% ± 0.1% of the Mean Aerodynamic Chord (MAC). Measurement errors range from 0.02% to 0.32%, demonstrating high accuracy compared to theoretical values and measurements from 2019, which ranged from 0.000735% to 0.00153%. The recommendation for the maximum cargo load of the aircraft is 124,900 kg. This limit allows the aircraft to maintain the maximum allowable landing weight while carrying sufficient fuel for the journey. Cargo distribution at this level ensures aircraft stability by maintaining a fuel requirement of 96,800 kg, within safe operational limits. Thus, the aircraft can transport heavy cargo without exceeding its maximum capacity. Industri penerbangan terus berkembang dinamis, sering kali melibatkan pergantian kepemilikan pesawat yang diikuti dengan modifikasi yang bervariasi. Modifikasi ini dapat mempengaruhi berat dan titik berat pesawat. Meskipun manual yang diterbitkan oleh pabrikan menyediakan metode konvensional untuk pengukuran berat dan titik berat, beberapa model pesawat tetap beroperasi meskipun pabrikan telah menghentikan produksi dan tidak memperbarui manual. Selain itu, reliabilitas alat pengukur dapat berkurang seiring waktu. Oleh karena itu, diperlukan metode tambahan untuk memperhitungkan deviasi dan kesalahan manusia. Tujuan dari penelitian ini adalah Menentukan berat dan titik berat pesawat yang dapat mengakomodasi deviasi dari alat ukur. Menentukan hasil rekomendasi dari hasil pengukuran pada variasi yang direkomendasi manufaktur.. Penerapan teori kesalahan muncul sebagai solusi yang tepat untuk mengatasi tantangan ini. Dengan menggabungkan metode perhitungan tradisional, yang dijelaskan dalam manual dari badan regulator seperti FAA, dan perhitungan berbasis teori kesalahan, dapat dicapai pendekatan komprehensif terhadap penilaian berat dan keseimbangan pesawat. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa pesawat tetap dalam keadaan layak terbang dengan titik berat dan berat total yang sesuai. Dengan mengkombinasikan distribusi beban dan kemampuan angkut beban, diperoleh kemampuan optimal bagi pesawat untuk membawa kargo berat dengan jarak tempuh terjauh karena kapasitas bahan bakar yang cukup untuk penerbangan jarak jauh. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pesawat memiliki berat sebesar 156.141,2 ± 26,693 kg dengan titik berat 1361,35 ± 0,315 inci dari datum, atau 31,5% ± 0,1% dari MAC. Persentase kesalahan ukur berkisar antara 0,02% hingga 0,32%, menunjukkan tingkat akurasi yang tinggi dibandingkan dengan nilai teoritis dan pengukuran tahun 2019 yang hanya berkisar antara 0,000735% hingga 0,00153%. Rekomendasi untuk muatan kargo maksimal pesawat adalah sebesar 124.900 kg. Batas ini memungkinkan pesawat untuk tetap mencapai berat maksimum yang diizinkan untuk pendaratan sambil membawa bahan bakar yang cukup untuk perjalanan. Distribusi kargo pada tingkat ini memastikan kestabilan pesawat dengan menjaga kebutuhan bahan bakar mencapai 96.800 kg, sesuai dengan batas aman operasional pesawat. Dengan demikian, pesawat dapat mengangkut muatan kargo berat tanpa melampaui kapasitas maksimalnya
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Call Number CD: | FT/MSN. 24 149 |
| NIM/NIDN Creators: | 41320110110 |
| Uncontrolled Keywords: | Berat, titik berat, deviasi, simpangan, error theory, reliabilitas |
| Subjects: | 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi > 154 Subconscious and Altered States and Process/Psikologi Bawah Sadar > 154.6 Sleep Phenomena/Fenomena Tidur > 154.63 Dreams/Mimpi > 154.634 Analysis/Analisis 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi > 155 Differential and Developmental Psychology/Psikologi Diferensial dan Psikologi Perkembangan > 155.9 Environmental Psychology/Psikologi Lingkungan > 155.96 Influence of Restrictive Environments/Pengaruh Lingkungan Perbatasan > 155.965 Aircraft/Pesawat Terbang |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
| Depositing User: | AFIFAH SALMA RAMADINA |
| Date Deposited: | 23 Nov 2024 03:00 |
| Last Modified: | 23 Nov 2024 03:00 |
| URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/92906 |
Actions (login required)
 |
View Item |
