ANALISIS TERMAL PADA ROTARY DRYER UNTUK PENGERINGAN DAUN ZAITUN DENGAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMICS (CFD)

RAMADHAN, DARIS FAJAR (2024) ANALISIS TERMAL PADA ROTARY DRYER UNTUK PENGERINGAN DAUN ZAITUN DENGAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMICS (CFD). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 01 COVER.pdf Download (307kB) | Preview
	Text (BAB I) 02 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB)
	Text (BAB II) 03 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (750kB)
	Text (BAB III) 04 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (969kB)
	Text (BAB IV) 05 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (565kB)
	Text (BAB V) 06 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN) 07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB)

Abstract

Olive leaves utilization is still not optimal because the production process requires more time and land for drying under the sun, resulting in a small capacity. Rotary dryers are used to speed up the drying process by utilizing heating technology from heaters powered by solar panels. Optimization of heating in the drying process is carried out by simulating heat transfer in the rotary dryer drum. Heat transfer simulation using the Computational Fluid Dynamics (CFD) method uses existing rotary dryer designs and technical data that provides 4 temperature configurations as parameter settings to produce olive leaf water content of 2-8% at a temperature of 30-45 [ºC]. The heat transfer simulation is carried out at a temperature of 25 [ºC], a rotational speed of 75 [rpm], and 3 process stages consisting of Pre-Processing, Solving, and Post-Processing. Simulations recommend heater temperature setting at 60 [ºC] can produce an air temperature of 31.35 [ºC]. Pemanfaatan daun zaitun masih belum maksimal karena proses produksinya memerlukan waktu dan lahan yang lebih banyak untuk pengeringan di bawah sinar matahari sehingga menghasilkan kapasitas yang sedikit. Rotary dryer digunakan untuk mempercepat proses pengeringan yang lebih baik dengan memanfaatkan teknologi pemanasan dari heater yang ditenagai listrik oleh panel surya. Optimalisasi pemanasan pada proses pengeringan dilakukan dengan mensimulasikan perpindahan panas di dalam drum rotary dryer. Simulasi perpindahan panas melalui metode Computational Fluid Dynamics (CFD) menggunakan data sekunder berupa rancangan rotary dryer dan data teknis yang sudah ada, serta memberikan 4 konfigurasi pengaturan temperatur sebagai parameter setting untuk menghasilkan kadar air daun zaitun sebesar 2-8% pada temperatur 30-45 [ºC]. Simulasi perpindahan panas dilakukan pada kondisi suhu 25 [ºC], kecepatan putar sebesar 75 [rpm], dan menggunakan 3 proses tahapan yang terdiri dari Pre-Processing, Solving, dan Post-Processing. Simulasi menunjukkan rekomendasi pengaturan temperatur heater pada 60 [ºC] dapat menghasilkan suhu udara 31,35 [ºC].

Actions (login required)

View Item