KARTINI, YULFARA (2024) ANALISIS BEBAN KERJA MENGGUNAKAN METODE FULL TIME EQUIVALENT (FTE) UNTUK MENGOPTIMALKAN KINERJA TIM TEKNIS INTERNAL PT PLN ICON PLUS. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
02 ABSTRAK.pdf Download (34kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
03 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB) |
||
Text (BAB II)
04 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) |
||
Text (BAB III)
05 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB) |
||
Text (BAB IV)
06 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB) |
||
Text (BAB V)
07 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
09 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB) |
Abstract
The current global developments have made increasingly rapid progress in the field of telecommunications, especially in accessing the internet. One of the telecommunications industries that is experiencing rapid development is provider companies. This condition encourages internet providers in Indonesia to continue competing in taking advantage of opportunities. Employees are required to work more productively, which is related to the workload given to employees being an important part, especially for those who are part of the internal technical team or field team. Therefore, it is necessary to measure workload in each division in order to determine optimal workforce needs. Based on Full Time Equivalent (FTE) calculations, work in the technical team has overload and underload categories. There are two jobs that are in the overload category, namely collecting data on devices and also cabling at POP and improving cable lines and underground cables. There are three jobs that have an underload category, namely installing routing/switching devices, checking rectifier capacity and checking current loads in kWh, ACPDB, DCPDB. Each job in the overload category requires an additional 2 employees, so overall it requires an additional 4 employees. The company needs to make improvements so that the FTE value is distributed appropriately or the workload is normal, namely by allocating teams with underload FTE values to teams with overload FTE values, so that there is no workload gap. This way the work can be completed well and there is no need for additional costs to add or recruit a new technical team. Perkembangan global saat ini membuat semakin pesatnya kemajuan dalam bidang telekomunikasi khususnya dalam mengakses internet. Salah satu industri telekomunikasi yang mengalami perkembangan pesat yaitu perusahaan provider. Kondisi ini mendorong para provider internet di Indonesia terus berlomba dalam memanfaatkan peluang. Para karyawan dituntut untuk bekerja lebih produktif, dimana ini berkaitan dengan beban kerja yang diberikan kepada karyawan menjadi bagian yang penting, terutama bagi mereka yang menjadi tim teknis internal atau tim lapangan. Oleh karena itu, diperlukan adanya pengukuran beban kerja pada setiap divisi demi mengetahui kebutuhan tenaga kerja optimal. Berdasarkan perhitungan Full Time Equivalent (FTE), pekerjaan dalam tim teknis memiliki kategori overload dan underload. Terdapat dua pekerjaan yang memiliki kategori overload yaitu melakukan pendataan perangkat dan juga cabling di POP serta melakukan improvement jalur kabel maupun underground cable. Pekerjaan yang memiliki kategori underload ada tiga, yaitu melakukan instalasi perangkat routing/switching, melakukan pengecekan kapasitas rectifier dan melakukan pengecekan beban arus pada kWh, ACPDB, DCPDB. Masing-masing pekerjaan dengan kategori overload tersebut perlu melakukan penambahan karyawan 2 orang, sehingga secara keseluruhan memerlukan penambahan karyawan sebanyak 4 orang. Pihak perusahaan perlu melakukan perbaikan agar nilai FTE terdistribusi fit atau beban kerja normal adalah dengan mengalokasikan tim dengan nilai FTE underload ke tim dengan nilai FTE overload, sehingga tidak ada gap beban kerja. Dengan demikian pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik dan tidak perlu adanya tambahan biaya untuk menambahkan atau merekrut tim teknis baru.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FT/IND. 24 049 |
NIM/NIDN Creators: | 41620010001 |
Uncontrolled Keywords: | beban kerja, full time equivalent, kebutuhan tenaga kerja, kinerja tim teknis. |
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi > 154 Subconscious and Altered States and Process/Psikologi Bawah Sadar > 154.6 Sleep Phenomena/Fenomena Tidur > 154.63 Dreams/Mimpi > 154.634 Analysis/Analisis 700 Arts/Seni, Seni Rupa, Kesenian > 750 Painting and Paintings/Seni Lukis dan Lukisan > 758 Other Subjects/Subjel Lainnya > 758.6 Industrial and Technical Subjects/Subjek Industri dan Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | ANANDA NADIRA PUTRI |
Date Deposited: | 29 Aug 2024 02:12 |
Last Modified: | 29 Aug 2024 02:12 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/90818 |
Actions (login required)
View Item |