PERANCANGAN DESAIN COIL WIRELESS POWER TRANSFER DENGAN MEMBANDINGKAN PENGGUNAAN INTI FERIT UNTUK EFISIENSI TRANSFER DAYA LISTRIK

PRATIWI, FARISKA DIAN (2024) PERANCANGAN DESAIN COIL WIRELESS POWER TRANSFER DENGAN MEMBANDINGKAN PENGGUNAAN INTI FERIT UNTUK EFISIENSI TRANSFER DAYA LISTRIK. S1 thesis, Universitas Mercu Buana - Buncit.

Preview	Text (COVER) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 02 Cover.pdf Download (641kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 03 Abstrak.pdf Download (253kB) | Preview
	Text (BAB 1) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 04 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB)
	Text (BAB 2) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 05 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (858kB)
	Text (BAB 3) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 06 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (708kB)
	Text (BAB 4) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 07 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (597kB)
	Text (BAB 5) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 08 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 10 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB)
	Text (LAMPIRAN) 41422110053 - Fariska Dian Pratiwi - 11 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB)

Abstract

WPT atau Wireless Power Transfer merupakan metode transfer daya tanpa menggunakan kabel. WPT dibutuhkan untuk berbagai aplikasi, termasuk pengisian kendaraan listrik (EV), pengisian smartphone, alat kesehatan dan lainnya. Pada WPT, terdapat transmitter coil atau kumparan pemancar (Tx) dan receiver coil atau kumparan penerima (Rx). Perancangan desain coil merupakan hal yang penting untuk mendapatkan efisiensi transfer daya listrik yang tinggi. Diameter coil, jumlah lilitan, serta pemilihan bahan menjadi parameter yang dapat digunakan untuk meningkatkan efisisensi transfer daya listrik. Peran diameter dan jumlah belitan dapat dilihat pada teori dasar di mana faktor kerugian atau loss factor (λ) akan berkurang ketika nilai koefisien coupling (k) dan kualitas faktor (Q) meningkat. Koefisien coupling akan selalu rendah dan menjadi lebih buruk ketika penempatan jarak antar coil atau gap yang semakin jauh. Kawat tembaga dinilai merupakan bahan yang baik yang digunakan pada lilitan coil, sedangkan inti ferit merupakan salah satu cara paling sederhana untuk meningkatkan nilai k. Dalam Tugas Akhir ini, penulis membuat rancangan desain coil Wireless Power Transfer (WPT) dengan membandingkan penggunaan antara kawat tembaga biasa dengan tambahan inti ferit untuk mengetahui efisiensi transfer daya listrik yang menghasilkan penambahan batang inti ferit efektif ketika ditambahkan pada Double Receiver coil dengan efisiensi sebesar 0,084%, dengan jarak atau gap coil yang terbaik adalah pada 0-2 cm. Semakin banyak lilitan dan semakin lebar diameter coil juga akan semakin meningkatkan nilai efisiensi transfer daya listrik. K ata kunci: Wireless Power Transfer, transmitter coil, receiver coil, tembaga, inti ferit.

Actions (login required)

View Item