MARDIANTO, MARDIANTO (2019) EVALUASI SALURAN DRAINASE DAN KOLAM TAMPUNGAN PEMBUANGAN PADA RUAS TOL KUNCIRAN–CENGKARENG SEKSI 2 (STA 35+650 - STA 37+750). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (COVER)
01. COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (622kB) |
|
|
Text (BAB II)
03. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (610kB) |
|
|
Text (BAB III)
04. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (525kB) |
|
|
Text (BAB IV)
05. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text (BAB V)
06. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
08. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
From the results of a review of drainage channels in the Kunciran-Cengkareng Toll Road project section II Sultan Ageng Tirtayasa - Benteng Betawi (Sta 35 + 650 - sta 37 + 750) which was originally planned as a channel outlet area but has been converted to housing. Information from surrounding residents in several parts of the Sta location area was formerly a temporary natural reservoir used to anticipate the possibility of standing water or flooding due to high rainfall. With the change in channel construction that has been carried out in the field, it is necessary to evaluate the performance of the construction of drains and drainage basins whether the drainage system is efficient to serve rainwater runoff on toll roads. For this reason, the author intends to evaluate the channel and storage pond at the location of Section II of Sultan Ageng Tirtayasa - Benteng Betawi, (Sta 35 + 650 - sta 37 + 750). After the analysis of the hydrologic and hydraulics calculations using a number of completed methods, it can be concluded as follows: 1. The calculation process to determine the coefficient of rainfall (C) on the toll road section is C = 0.81, while the maximum rainfall intensity is Imaks = 190 mm / hour. 2. The flow of rainwater each in the channel that enters the reservoir is: 1,521 m³ / sec, 1,346 m³ / sec, 0.8209 m³ / sec, 0773 m³ / sec, 2.1273 m³ / sec so that the total Qin that enters the pond shelter 6,585 m³ / sec 3. At sta 35 + 656 ~ STA 35 + 798 DS 3C there is the condition of the existing channel not fulfilling (overflowing) so it is necessary to propose alternative improvements as follows: a. Proposed Addition of wet channel cross-sectional area (fd) b. Proposal Increases slope (i) in the channel 4. Large volume capacity Shelter pool needed at the shelter under review is 2436.27m³ while the existing storage capacity is 12339.6m³ with an area of 4936 m² and a depth of 3 meters. The holding pond is still sufficient to accommodate the required storage volume Keywords: Hydrology, Flood, Retention Pond, Dari hasil tinjauan saluran drainase pada proyek jalan Tol Kunciran-Cengkareng seksi II Sultan Ageng Tirtayasa – Benteng Betawi (Sta 35+650 – sta 37+750) yang semula direncanakan sebagai daerah outlet saluran namun telah beralih fungsi menjadi perumahan. Informasi dari penduduk sekitar di beberapa bagian area lokasi Sta tersebut dahulunya merupakan tempat tampungan-tampungan alami sementara yang digunakan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya genangan air atau banjir akibat tingginya curah hujan. Dengan adanya perubahan konstruksi saluran yang telah dilaksanakan di lapangan, maka perlu diadakan evaluasi terhadap kinerja konstruksi saluran dan kolam tampungan pembuangan apakah sistem drainase tersebut efisien untuk melayani limpasan air hujan pada jalan tol. Untuk itu penulis bermaksud melakukan evaluasi saluran dan kolam tampungan pada lokasi seksi II Sultan Ageng Tirtayasa – Benteng Betawi, (Sta 35+650 – sta 37+750). Setelah analisis perhitungan hidrologi dan hidrolika dengan menggunakan beberapa metode selesai, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Proses perhitungan untuk menentukan koefisien curah hujan (C) pada ruas jalan toll didapat sebesar C= 0.81, sedangkan untuk Intensitas curah hujan maksimum didapat Imaks = 190 mm/jam. 2. Debit aliran air hujan masing-masing di ruas saluran yang masuk ke kolam penampungan adalah:1.521 m³/det ,1.346 m³/det , 0.8209 m³/det, 0773 m³/det, 2.1273 m³/det sehingga Qin total yang masuk ke kolam penampungan 6.585 m³/det 3. Pada sta 35+656~ STA 35+798 DS 3C terdapat kondisi saluran Existing tidak memenuhi (meluap) sehingga diperlukan usulan alternative perbaikan sebagai berikut: a. Usulan Penambahan luas penampang basah saluran (fd) b. Usulan Meningkatkan kemiringan (i) pada saluran 4. Besar kapasitas volume Kolam penampungan yang dibutuhkan pada penampungan yang ditinjau adalah 2436,27m³ sedangkan kapasitas tampungan existing adalah 12339,6m³ dengan luas 4936 m² dan kedalaman 3 meter. Kolam penampungan tersebut masih cukup menampung volume tampungan yang dibutuhkan. Kata Kunci : Hidrologi, Banjir, Kolam Tampugungan,.
Actions (login required)
 |
View Item |
