ANALISA TEGANGAN PIPA PADA PIPE LINE SYSTEM MILIK PT.XXX

ISMAIL, AJI (2015) ANALISA TEGANGAN PIPA PADA PIPE LINE SYSTEM MILIK PT.XXX. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

[img]
Preview
Text (HAL COVER)
Hal Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (485kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (581kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (646kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (573kB)
[img] Other (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.PDF
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Analisa tegangan pada ktugas akhir ini menitik beratkan pada analisa tegangan statis yang meliputi tegangan akibat sustained load (berat sistem), tegangan akibat occasional load (beban dari luar) dan tegangan akibat thermal ekspansi dengan mengacu pada ASME B31.8 Ch. VIII Penulis menganalisa pipa unloading line berdiameter 14” sepanjang 44,8 Meter yang terkonstruksi diatas tanah (abovegrond) dan perhitungan dilakukan secara manual maupun dengan bantuan software CAESAR II. Tegangan akibat sustained load: Manual nilai tegangan terendah terjadi pada Segmen 1 (Node 25-30) dengan nilai 31451,62 psi, dan tegangan tertinggi terjadi pada Segmen 2 (Node 80-100) dengan nilai 38282,65 psi dan Caesar nilai tegangan terendah terjadi pada Segmen 3 (Node 100-105) dengan nilai 21389,0 psi, dan tegangan tertinggi pada Segmen 2 (Node 80-100) dengan nilai 21719.5 Tegangan akibat occasional load: Manual nilai tegangan yaitu 0,00313 psi dan Caesar nilai tegangan yaitu 0 psi Tegangan akibat thermal ekspansi: Manual nilai tegangan terendah terjadi pada Segmen 1 (Node 25-30) dengan nilai 63,48 psi, dan tegangan tertinggi pada Segmen 3 (Node 130-170) dengan nilai 3988,3 psi dan Caesar nilai tegangan terendah terjadi pada Segmen 1 (Node 25-30) dengan nilai 3,6 psi, dan tegangan tertinggi pada Segmen 3 (Node 130-170) dengan nilai 1463,6 psi. Meskipun demikian semua hasil tengan baik manual maupun software masih berada pada batasan allowable stress material yang digunakan yaitu sebesar 46800 psi untuk sustained load, 58500 psi untuk occasional load, dan 25700 psi untuk thermal ekspansi, sehingga pipe routing dinyatakan AMAN

Item Type: Thesis (S1)
Call Number CD: FTMSN. 15 074
NIM/NIDN Creators: 41312120087
Uncontrolled Keywords: tegangan, sustained load, occasional load, thermal ekspansi, ASME B.31.8 Ch. VIII Code, allowable st
Subjects: 500 Natural Science and Mathematics/Ilmu-ilmu Alam dan Matematika > 510 Mathematics/Matematika > 515 Analysis, Theory of Functions/Analisis, Teori Fungsi > 515.7 Functional Analysis/Analisa Fungsional
600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan > 621.8 Machine Engineering, Machinery/Teknik Mesin
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Admin Perpus UMB
Date Deposited: 06 Jul 2015 15:01
Last Modified: 17 Apr 2024 02:17
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/8892

Actions (login required)

View Item View Item