NUGRAHA, PRIBADI (2024) RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL DAN MONITORING SISTEM PENDINGINAN DAN PENERANGAN PADA GEDUNG PERKANTORAN BERBASIS PLC VIRTUAL MACHINE EXPERION LXR120. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (HAL COVER)
01 COVER.pdf Download (524kB) |
|
Text (ABSTRAK)
02 ABSTRAK.pdf Download (180kB) |
|
Text (BAB I)
03 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (174kB) |
|
Text (BAB II)
04 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
|
Text (BAB III)
05 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (694kB) |
|
Text (BAB IV)
06 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text (BAB V)
07 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (152kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
09 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB) |
Abstract
Technological developments in this era allow humans to create automated systems to carry out daily work and activities. Firstly, traffic management, manufacturing, and home security. Programmable Logic Control (PLC) and Human Machine Interface (HMI) are technologies that are frequently utilized in the control industry and are still advancing. The installation of an electric lighting system has a significant impact on human activities in daily life. In addition, Indonesia's tropical environment needs cooling throughout the protracted, intensely hot dry season. Therefore, if the lighting and cooling system can work in a modern way, it will make activities carried out by humans easier. In this research, the author of this study focused on the monitoring and control systems for office building cooling and lighting. The parameters used are Honeywell C300 PLC and HMI. To obtain temperature readings, manually enter the temperature value using the HMI (Human Machine Interface) which is provided in each HMI (Human Machine Interface) display in the office building, namely in the director's room, staff room, and security guard room. Apart from that, commands are also provided via HMI (Human Machine Interface) via manual pushbutton with double confirmation to turn on or turn off the cooling fan in the director, staff, and security guard rooms to turn on and turn off the cooling fan. The lights will turn on or off depending on the command given in the HMI (Human Machine Interface) via a manual pushbutton to turn the lights on and off with confirmation provided by the director, staff, and security guard rooms. Based on the results of this research, the average delay between activating the pushbutton and the Cooling Fan in the director's room when it starts is 0.862 seconds, for staff 0.832 seconds, and security guards 0.784 seconds. The average delay between deactivating the pushbutton and the director's room lights when stopping is 0.98 seconds, staff 0.814 seconds, and security guards 0.815 seconds. The average delay between manual input of temperature readings and the director's room cooling fan when starting is 0.822 seconds, staff 0.754 seconds, and security guards 0.789 seconds. The average delay time between deactivating the pushbutton and the director's room lights when stopping is 0.874 seconds, staff 0.698 seconds, and security guards 0.759 seconds. The average delay between activating the pushbutton and the director's room lights when starting is 0.677 seconds, staff 0.833 seconds, and security guards 0.874 seconds. The average delay between deactivating the pushbutton and the director's room lights when stopping is 0.98 seconds, staff 0.814 seconds, and security guards 0.815 seconds. Keywords: Cooling, HMI, Lighting, Monitoring, PLC, System Control Perkembangan teknologi pada jaman ini, memungkinkan manusia untuk menciptakan sistem otomasi untuk melakukan pekerjaan dan aktifitas sehari-hari. Mulai dari keamanan rumah tinggal, pengendalian lalu lintas dan manufacturing. Salah satu teknologi yang terus berkembang dan dipergunakan secara luas dibidang pengontrolan adalah Programmable Logic Control (PLC) dan Human Machine Interface (HMI). Pada kehidupan sehari-hari sistem instalasi penerangan listrik sangat memberikan pengaruh penting dalam aktivitas yang dikerjakan manusia. Selain itu Indonesia yang memiliki iklim tropis membutuhkan pendinginan saat musim kemarau yang panjang dan sangat panas. Oleh karena itu, apabila sistem penerangan dan pendinginan dapat bekerja secara modern, akan lebih mempermudah aktifitas yang dilakukan oleh manusia. Maka pada penelitian ini dibuatkah sistem kontrol dan monitoring pada sistem penerangan dan pendinginan di gedung perkantoran. Pada penelitian ini parameter yang dugunakan adalah PLC Honeywell C300, HMI. Pembacaan temperature dilakukan dengan cara memasukan nilai temperature secara manual melalui HMI (Human Machine Interface) yang disediakan disetiap tampilan HMI (Human Machine Interface) pada Gedung perkantoran yaitu ada diruang direktur, ruang staff dan ruang satpam. Selain itu, disediakan juga perintah melalui HMI (Human Machine Interface) melalui manual pushbutton dengan double confirmation untuk menyalakan atau mematikan cooling fan pada ruangan direktur, staff dan satpam untuk menyalakan dan mematikan cooling fan. Lampu akan nyala ataupun mati bergantung pada perintah yang dilakukan di HMI (Human Machine Interface) melalui manual pushbutton untuk menyalakan dan mematikan lampu dengan konfirmasi yang disediakan pada ruangan direktur, staff dan satpam. Semua aktifitas ini akan ter-record pada event untuk memonitor juga kapan lampu nyala atau mati. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan pada penelitian ini, Rata-rata waktu delay antara pengaktifan pushbutton dan Cooling Fan ruangan direktur ketika start adalah 0,862 detik, staff 0,832 detik dan satpam 0,784 detik. Dan Rata-rata waktu delay antara nonaktifan pushbutton dan lampu ruangan direktur ketika stop adalah 0,98 detik, staff 0,814 detik dan satpam 0,815 detik. Rata-rata waktu delay antara manual input pembacaan temperature dan Cooling Fan ruangan direktur ketika start adalah 0,822 detik, staff 0,754 detik dan satpam 0,789 detik. Dan Rata-rata waktu delay antara nonaktifan pushbutton dan lampu ruangan direktur ketika stop adalah 0,874 detik, staff 0,698 detik dan satpam 0,759 detik. Rata-rata waktu delay antara pengaktifan pushbutton dan lampu ruangan direktur ketika start adalah 0,677 detik, staff 0,833 detik dan satpam 0,874 detik. Dan Rata-rata waktu delay antara nonaktifan pushbutton dan lampu ruangan direktur ketika stop adalah 0,98 detik, staff 0,814 detik dan satpam 0,815 detik. Keywords: HMI, Monitoring, Penerangan, Pendinginan, PLC, Sistem Kontrol
Actions (login required)
 |
View Item |
