PENGARUH VARIABEL MAKRO EKONOMI TERHADAP RETURN SAHAM PADA SEKTOR PERTAMBANGAN BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2008-2018

PANGESTI, OETARIE SHARAS (2019) PENGARUH VARIABEL MAKRO EKONOMI TERHADAP RETURN SAHAM PADA SEKTOR PERTAMBANGAN BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2008-2018. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 1. Halaman Judul .pdf Download (105kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2. Abstrak.pdf Download (99kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PERNYATAAN) 3. Surat Pernyataan.pdf Download (180kB) | Preview
Preview	Text (LEMBAR PENGESAHAN) 4. Lembar Pengesahaan Skripsi.pdf Download (206kB) | Preview
Preview	Text (KATA PENGANTAR) 5. Kata Pengantar.pdf Download (130kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 6. DAFTAR ISI.pdf Download (100kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR TABEL) 7. DAFTAR TABEL.pdf Download (93kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR GAMBAR) 8. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (93kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR LAMPIRAN) 9. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (93kB) | Preview
	Text (BAB I) 10. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB)
	Text (BAB II) 11. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB)
	Text (BAB III) 12. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB)
	Text (BAB IV) 13. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB)
	Text (BAB V) 14. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (98kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB)
	Text (LAMPIRAN) 16. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (388kB)

Abstract

This study aims to examine the accuracy of Arbitrage Pricing Theory (APT) model in predicting coal mining sector stock returns for the period of 2008-2018. The APT model emerged as a response to the weakness of the Capital Asset Pricing Model (CAPM). The APT model accommodates a more variable sources of risk, ie systematic risk in the form of macroeconomic conditions in a country. The macroeconomic variables used in this research economic growth, inflation rate, rupiah exchange rate against US dollar, and SBI interest rate. The analytical tool used to measure the expected level of macroeconomic variables is the Autoregressive (AR). The population in this study is a coal mining sub-sector company listed on the Indonesia Stock Exchange whose shares are active during 2008-2018. The sample used in this study is saturated sampling are 9 companies. This study uses time series data, ie monthly data from Januari 2008 to December 2018. The results of this study indicate that partially and simultaneously the variabel suprise factor ipi, inflation, exchange rates and bi rate interest rates have no effect on the return of shares in the coal mining sub-sector in Indonesia. This is evidenced from the results of the simultaneous test (F test) and the results of the partical test (t test) also showing significant values of the four independent variabels that do not support the hypotesis. Therefore, the results of the test from this study state that the economic makro variable does not have a simultaneous effect between the variable suprise factor ipi, inflation, the exchange rate and the interest rate of the bi rate on stock returns. The results of the Arbitrage Pricing Theory (APT) modeling were also not proven to see the risks in the coal mining sector stock returns. Keywords: APT, economic growth, inflation rate, exchange rate Rp / dollar, SBI interest rate, stock yield, coal mining. Penelitian ini bertujuan untuk menguji tingkat keakuratan model Arbitrage Pricing Theory (APT) dalam memprediksi imbal hasil saham sektor pertambangan batubara periode 2008-2018. Model APT muncul sebagai respon terhadap kelemahan Capital Asset Pricing Model (CAPM). Model APT mengkomodir sumber risiko yang lebih bervariasi, yaitu systematic risk yang berupa kondisi ekonomi makro di suatu negara. Variabel makro ekonomi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pertumbuhan ekonomi, laju inflasi, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika, dan tingkat suku bunga SBI. Alat analisis yang digunakan untuk mengukur tingkat variabel makro ekonomi yang diharapkan adalah autoregressive (AR). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor pertambangan batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang sahamnya aktif selama tahun 2008-2018. Sampel yang digunakan pada penelitian ini yaitu sampling jenuh sebanyak 9 perusahaan. Penelitian ini menggunakan data time series, yaitu data bulanan dari Januari 2008-Desember 2018. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial dan simultan variabel suprise factor ipi, inflasi, kurs dan suku bunga bi rate tidak berpengaruh terhadap return saham sub sektor pertambangan batubara di Indonesia. Hal ini dibuktikan dari hasil uji simultan (uji F) dan hasil uji parsial (uji t) juga menunjukan nilai segnifikan dari empat variabel bebas yang tidak mendukung hipotesis. Oleh karena itu, hasil uji dari penelitian ini menyatakan bahwa variabel makro ekonomi tidak berpengaruh secara simultan antara variabel suprise factor ipi, inflasi, kurs dan suku bunga bi rate terhadap return saham. Hasil dari pemodelan Arbitrage Pricing Theory (APT) juga tidak terbukti untuk melihat risiko dalam return saham sektor pertambangan batubara. Kata kunci: APT, pertumbuhan ekonomi, laju inflasi, kurs Rp/dollar, suku bunga SBI, imbal hasil saham, sektor pertambangan batubara.

Actions (login required)

View Item