EFENDI, MELAN (2020) EVALUASI PENERAPAN STANDAR DETAIL BETON BERTULANG UNTUK MENGURANGI WASTE BESI BETON PADA GEDUNG BERTINGKAT. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01.COVER.pdf Download (200kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02. BAB 1 .pdf Restricted to Registered users only Download (272kB) |
||
Text (BAB II)
03. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB III)
04. BAB 3 .pdf Restricted to Registered users only Download (591kB) |
||
Text (BAB IV)
05. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB V)
06. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (338kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (363kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
09. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
Dalam pelaksanaan proyek konstruksi penggunaan unsur material merupakan unsur sumber daya yang paling vital untuk mewujudkan tujuan perencanaan suatu proyek konsruksi salah satunya adalah besi. Di Indonesia penggunaan besi masih sangat dominan sebagai tulangan beton.Dalam proyek konstruksi besi beton menghasilkan waste setelah pemasangan besi beton pada konstruksi selesai. Penelitian ini, dilaksanakan di proyek Sayana Apartement, yang berlokasi di area CBD kota Harapan Indah, Bekasi,Jawa Barat. Besarnya waste besi beton pada proyek Sayana Apartement yang melebihi persyaratan yang telah di tentukan, menyebabkan penulis terdorong membahas tentang waste besi beton pada proyek ini. Data yang diperolah dari Quantity Surveyor (dalam penelitian ini disebut Bar Bending Schedule Aktual) pada bulan April 2020 menunjukkan presentase waste besi sebesar 8.14% yang mana melebihi batas yang direncanakan yaitu 5%, untuk itu penulis akan mennganalisi metode apa yang dapat meminimalisir waste besi tersebut. Dalam pembahasan waste besi ini, penulis menghitung waste dari keseluruhan besi yang digunanakan di proyek, setelah itu menjabarkan bagian struktur mana yang memiliki waste terbesar sebagai fakus penelitian ini. Penulis akan menunjukkan waste terbesar pada bagian struktur tersebut dengan tabel quantity dan memasukkannya ke diagram paretto untuk memudahkan pembaca untuk melihat perbandingannya. Bagian struktur yang memiliki waste terbesar akan menjadi fokus penelitian selanjutnya. Bagian struktur tersebut akan dijabarkan faktor-faktor yang menyebabkan waste yang berdasarkan standar detail penulangan dengan metode fishbone diagram, setelah itu akan dianalisa dengan Bar Bending Schedule (BBS) optimasi. Dari hasil penelititan, analisis perhitungan dengan BBS optimasi menunjukkan data jumlah, panjang potongan besi serta panjang bengkokan atau kait, penyaluran, sambungan dan sengkang pada satu kolom. Data potongan tersebut akan direkapitulasi sehngga mengahasilkan data presentase waste pada kolom, setelah itu menbandingkannya dengan presentase waste BBS aktual. Kata Kunci : Pengendalian, Waste, BBS optimasi
Actions (login required)
View Item |