HUBUNGAN ANTARA PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DAN SURFACE DISTRESS INDEX (SDI) DALAM MENGIDENTIFIKASI KERUSAKAN PERKERASAN LENTUR DAN PERKERASAN KAKU

NURHADI, IRSAN (2022) HUBUNGAN ANTARA PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DAN SURFACE DISTRESS INDEX (SDI) DALAM MENGIDENTIFIKASI KERUSAKAN PERKERASAN LENTUR DAN PERKERASAN KAKU. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (COVER) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 02 COVER.pdf Download (761kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 03 ABSTRAK.pdf Download (74kB) | Preview
	Text (BAB 1) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 04 BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (96kB)
	Text (BAB 2) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 05 BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text (BAB 3) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 06 BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (408kB)
	Text (BAB 4) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 07 BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text (BAB 5) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 08 BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 09 DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB)
	Text (LAMPIRAN) 41120110035 - IRSAN NURHADI - 10 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Ruas Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat merupakan jalan Arteri Primer yang menghubungkan antara dua provinsi, Provinsi Banten dan Provinsi DKI Jakarta. Ruas jalan ini terdiri dari dua perkerasan, Perkerasan Kaku dan Perkerasan Lentur, dan dilewati oleh kendaraan berat. Sehingga kerusakan jalan terlihat di sepanjang Ruas jalan Daan Mogot, Jakarta Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat dan jenis kerusakan yang terjadi di ruas Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat. Dalam pengambilan data, penelitian ini menggunakan metode pengamatan langsung dilapangan dengan cara melakukan survey secara visual terhadap kondisi kerusakan pada perkerasan jalan dan menganalisis kerusakan tersebut berdasarkan jenis, tingkat kerusakannya serta kuantitas kerusakan yang terjadi, dimana Panjang ruas jalan ini dibagi dalam 60 segmen dengan persegmennya memiliki Panjang 100 meter. Selanjutnya dilakukan analisa untuk mengetahui nilai kondisi jalan dengan menggunakan dua metode analisa yaitu Metode Pavement Condition Index (PCI) dan Metode Surface Distress Index (SDI). Kemudian dilanjutkan mencari Regresi sederhana antara Metode Pavement Condition Index (PCI) dan Metode Surface Distress Index (SDI) dalam bentuk grafik korelasi, untuk mengetahui hubungan dan variabel kerusakan apa yang paling dominan mempengaruhi kedua metode tersebut. Hasil dari penelitian yang didapat diperoleh volume tertinggi kendaraan perjam pada hari Jumat 24 Desember 2021 sebesar 8280. Nilai Rata-rata PCI pada perkerasan Lentur adalah 93% dimana masuk kategori Good, pada perkerasan Kaku adalah 96% juga termasuk kategori Good. Pada Penilaian Metode SDI didapat Nilai Rata-rata dibawah 50 dengan nilai terbesar 25 untuk perkerasan lentur dan nilai 10 untuk perkerasan kaku, dengan ini maka Ruas Jl.Daan Mogot dinilai dengan kategori Baik. Setelah dilakukan Analisa Regresi sederhana, diperoleh koefisien determinasi (R2) pada kedua kondisi Perkerasan. Dimana pada kondisi perkerasan Lentur diperoleh Determinasi (R2) sebesar 0,3351 dengan persamaan SDI = 51,689 – 0,4514 x, sedangkan pada kondisi perkerasan Kaku diperoleh Determinasi (R2) sebesar 0,1674 dengan persamaan SDI = -37,778 + 0,4335 x. Dengan demikian artinya hubungan Analisa Metode PCI dan SDI lebih besar pada kondisi Perkerasan Lentur. Selanjutnya variabel kerusakan yang paling mempengaruhi penilaian kondisi baik PCI maupun SDI adalah kerusakan Alur terhadap Metode PCI. Perolehan Determinasi (R iv 2 ) sebesar 0,8059 dengan persamaan PCI = 94,932 – 0,9672x. Merujuk Permen PU NOMOR : 13 /PRT/M/2011 penulis memberikan solusi agar dilakukan Tindakan Pemeliharaan Rutin. Kata Kunci : Kerusakan Jalan, PCI, SDI, Ruas Jalan Daan Mogot, Hubungan antara PCI-SDI

Actions (login required)

View Item