SHOFI, MOHAMAD (2008) ANALISIS SISTEM KERJA PENGUAT SERAT OPTIK DALAM SISTEM KOMUNIKASI SERAT OPTIS. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
Text (BAB I-V)
bab 1 - 5.pdf Restricted to Registered users only Download (931kB) |
||
|
Text (HAL COVER)
cover dan daftar isi.pdf Download (71kB) | Preview |
Abstract
Perkembangan dan penerapan teknologi telekomunikasi yang berkembang dengan cepat, secara langsung ataupun tidak langsung akan mempengaruhi perkembangan sistem telekomunikasi indonesia. Beroperasinya satelit telekomunikasi palapa dan kemudian pemakaian SKSO ( Sistem Komunikasi Serat Optik ) di indonesia merupakan bukti bahwa indonesia juga mengikuti dan mempergunakan teknologi ini dibidang telekomunikasi. Tidak disangkal lagi bahwa serat optik akan memberikan kemungkinan yang lebih baik bagi jaringan telekomunikasi. Serat optik adalah salah satu media transmisi yang dapat menyalurkan informasi dengan kapasitas besar dengan keandalan yang tinggi. Berlainan dengan media transmisi lainnya, maka pada serat optik gelombang pembawanya tidak merupakan gelombang elektromagnet atau listrik, akan tetapi merupakan sinar/cahaya laser. Sistem telekomunikasi ini sebenarnya sudah diteliti sejak lama, tetapi karena banyaknya kesulitan atau hambatan yang timbul terutama didalam usaha menghilangkan kotoran dalam pembuatan serat optik. Kotoran didalam serat optik dapat mengakibatkan rugi-rugi transmisi dan dispersi yang tidak sempurna. Sebagaimana namanya maka serat optik dibuat dari gelas silika dengan penamapang berbentuk lingkaran atau bentuk-bentuk lainya. Pembuatan serat optik dilakukan dengan cara menarik bahan gelas kental-cair sehingga dapat diperoleh serabut / serat gelas dengan penampang tertentu. Proses ini dikerjakan dalam keadaan bahan gelas yang panas. Yang terpenting dalam pembuatan serat optik ini adalah menjaga agar perbandingan relatif antara bermacam lapisan tidak berubah sbagai akibat tarikan. Proses pembungkusan seperti pemberian bahan pelindung atau proses pembuatan satu ikat kabel yang terdiri atas beberapa buah hingga ratusan kabel pengerjaanya tidak berbeda dengan pembuatan kabel biasa.
Actions (login required)
View Item |