PRATAMA, RICO (2022) MANAGEMENT BANDWITDH MENGGUNAKAN PCQ (Per Connection Queue) UNTUK MENCEGAH ROUTER OVERLOAD PADA PT. XYZ. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (JURNAL MAHASISWA)
Jurnal 41516110183 Rico Pratama.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penggunaan internet secara masal mengakibatkan menurunya performansi jaringan seiring dengan bertambahnya pengguna jaringan. Cara yang dapat ditempuh untuk mengurangi penurunan performansi jaringanyaitu dengan melakukan manajemen bandwidth. Manajemen bandwidth sangat penting dalam pengaturan alokasi bandwidth yang akan diberikan kepada user untuk menghindari perebutan alokasi bandwidth yang ada di jaringan. Mikrotik memiliki QoS yang digunakan untuk mengatur penggunaan bandwidth secara rasional. Penelitian ini memberikan perbandingan pembagian bandwidth dengan dua metode yang berbeda. Metode yang digunakan adalah Per Connection Queue (PCQ)dan Hierarchical Token Bucket (HTB). PCQ pada queue type adalah salah satu fitur dari MikroTik untuk membantu memanage trafficrate dan traffic packet. Hiearachical Token Bucket (HTB) merupakan jenis aplikasi yang digunakan untuk membatasi akses menuju ke port/IP tertentu tanpa mengganggu trafik bandwidth pengguna lain. Hasil yang didapatkan adalah dapat dilihat bahwa kualitas jaringan dengan menggunakan metode antrian HTB (Hierarchical Token Bucket) lebih optimal, di bandingkan dengan metode PCQ (Peer Connection Queue) hal ini dikarenakan semua client akan mendapatkan kuota bandwidth sesuai dengan rule yang diterapkan pada bandwidth management. Kata kunci— HTB, PCQ, QoS
Actions (login required)
View Item |