ABADI, ZEYD RIZKI (2020) ANALISIS AERODINAMIS PADA BENTUK BODY BAGIAN LOKOMOTIF MAGLEV DENGAN MENGGUNAKAN FLOW SIMULATION BERBASIS SOLIDWORK 2018. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01. Cover.pdf Download (513kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) |
||
Text (BAB II)
03. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (507kB) |
||
Text (BAB III)
04. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (345kB) |
||
Text (BAB IV)
05. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB) |
||
Text (BAB V)
06. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
08. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB) |
Abstract
The train is a means of transportation that can move an item or a person from one place to another. Trains that move with a certain speed will experience a drag which is affected by the flow of air that touch directly on the surface of the locomotive. It is very important that aerodynamics is applied during the train redesign, so that it will reach higher speeds and more fuel efficient. This study aims to analyze the aerodynamic characteristics, the magnitude of the inhibitory coefficient (Cd), the lift coefficient (Cl), the drag force (FD), and the lift force (FL). The design model used in this study is the design of the Maglev train. In this study, a comparison was carried out on the locomotive section, with designs 1 and 2. in research using solidwork software. This study uses speed parameters from 400 km / hr to 800 km / hr, with intervals of 100 km / hr. In this study it can be found that for trains that have a snout, have a FD value (drag) of 7,06 x 1011 N, while FL (lift force) of 4,69 x 1011 N, with a Coefficient drag (Cd) value of 104758 N, and a Coefficient Lift (Cl) value of 69638 N. For the second design by not using the muzzle at the locomof, Cd value 263241 N, and Cl 258035 N, whereas with FD of 1,07 x 1012 N, and for FL of 1,05 x 1012N, this can be concluded from the 2 designs that, design changes are very influential on speed and energy efficiency, so that the locomotive flow in the design with the snout is more smooth flow compared to the second design without the snout. Keywords: Maglev Train, Coefficient of lift, Coefficient of drag, Drag, Lift Force, Solidwork. Kereta merupakan alat transportasi yang dapat memindahkan suatu barang maupun seseorang dari satu tempat ke tempat lainnya. Kereta yang bergerak dengan kecepatan tertentu akan mengalami gaya hambat yang dipengaruhi oleh aliran udara yang bersentuhan secara langsung pada permukaan lokomotif. Sangat penting bahwa aerodinamika diterapkan selama mendesain ulang kereta, sehingga akan mencapai kecepatan yang lebih tinggi dan bahan bakar lebih efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik aerodinamis, besarnya koefisien hambat (Cd), koefisien angkat (Cl), gaya hambat (FD), dan gaya angkat (FL). Model desain yang digunakan pada penelitian ini adalah desain dari kereta maglev. Pada penelitian ini, dilakukan perbandingan pada bagian lokomotif, dengan desain 1,dan 2. pada penelitian menggunakan perangkat lunak solidwork. Penelitian ini menggunakan parameter kecepatan dari 400 km/jam hingga 800 km/jam, dengan interval 100 km/jam. Pada penelitian ini dapat diperoleh bahwa untuk kereta yang memiliki moncong, memiliki nilai FD (gaya hambat) sebesar 7,06 x 1011 N, sedangkan FL (gaya angkat) sebesar 4,69 x 1011 N, dengan nilai Coefficient drag (Cd) 104758 N, dan nilai Coefficient Lift (Cl) 69638 N. Untuk desain ke 2 dengan tidak memakai moncong pada lokomof, nilai Cd 263241 N, dan Cl 258035 N, sedangkan dengan FD sebesar 1,07 x 1012 N, dan untuk FL sebesar 1,05 x 1012 N, ini dapat disimpulkan dari ke 2 desain bahwa, perubahan bentuk desain sangatlah berpengaruh terhadap kecepatan serta efisiensi energi, sehingga aliran lokomotif pada desain dengan moncong lebih smooth alirannya dibandingkan dengan desain ke 2 dengan tanpa moncong. Kata kunci: Kereta Maglev,Coefficient lift, Coefficent of drag, Gaya Hambat, Gaya Angkat, solidwork.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FT/MSN. 20 034 |
NIM/NIDN Creators: | 41316010077 |
Uncontrolled Keywords: | Kereta Maglev,Coefficient lift, Coefficent of drag, Gaya Hambat, Gaya Angkat, solidwork. |
Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan > 621.8 Machine Engineering, Machinery/Teknik Mesin |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Dede Muksin Lubis |
Date Deposited: | 03 Sep 2022 02:59 |
Last Modified: | 03 Sep 2022 02:59 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/68812 |
Actions (login required)
View Item |