HERMANSYAH, HERMANSYAH (2007) PERANCANGAN ALTERNATIF STRUKTUR GEDUNG KANTOR PUSAT DEPARTEMEN PERIKANAN DAN KELAUTAN. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
Text (HAL COVER)
Cover TA.doc Download (40kB) |
|
Text (ABSTRAK)
Abstrak Rev 1.doc Download (56kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
Daftar Isi.doc Download (72kB) |
|
Text (DAFTAR TABEL)
Daftar Tabel.doc Download (60kB) |
|
Text (DAFTAR GAMBAR)
Daftar Gambar.doc Download (60kB) |
|
Text (DAFTAR LAMPIRAN)
Daftar Lampiran.doc Download (65kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I Rev 1.doc Restricted to Registered users only Download (69kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.doc Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.doc Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.doc Restricted to Registered users only Download (167kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V Rev 1A.doc Restricted to Registered users only Download (8MB) |
|
Text (BAB VI)
BAB VI Rev 1A.doc Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB VII)
BAB VII .doc Restricted to Registered users only Download (69kB) |
Abstract
Bangunan beton bertulang berlantai banyak biasa dirancang dengan sistem perkakuan tambahan selain “open frame” (portal terbuka) supaya memenuhi syarat kekakuan, yakni persyaratannya maksimum 1/360 dari tinggi gedung. Dengan sistem perkakuan ini, gedung memenuhi syarat kekuatan dan kekakuan. I Ada berbagai sistem perkakuan yang dikembangkan orang, seperti dinding geser, perbesaran kolom dan balok, sistem struktur “tube” atau “tube in tube”, dan sebagainya. Bangunan yang dirancang pada tugas akhir ini merupakan desain alternatif dari “Gedung Pusat Departemen Perikanan dan Kelautan” dengan memodifikasi sistem perkakuannya dengan cara memperbesar dimensi kolom tepi pada struktur yang ada. Dari perancangan ulang ini didapati bahwa modifikasi yang dilakukan menyebabkan volume pekerjaan dan volume material (beton) berkurang 20 %. Walaupun demikian gedung cukup memenuhi syarat kekakuan, kekuatan dan stabilitas. Selain itu didapati bahwa pada analisa gempa, periode getar alaminya 2,6 detik. Perbedaaan antara T alami dengan T reyligh di dalam desain ini lebih dari 20 % dikarenakan tidak simetrisnya bentuk bangunan antara vertikal dan horizontal. Kata kunci : Perkakuan vertikal, Perbesaran kolom
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
NIM/NIDN Creators: | 0110212-038 |
Uncontrolled Keywords: | Perkakuan vertikal, Perbesaran kolom. |
Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 600. Technology/Teknologi 600 Technology/Teknologi > 600. Technology/Teknologi > 604 Technical Drawing/Menggambar Teknik, Hazardous Materials Technology/Teknologi Bahan Berbahaya, groups of people/Kelompok Masyarakat 600 Technology/Teknologi > 600. Technology/Teknologi > 604 Technical Drawing/Menggambar Teknik, Hazardous Materials Technology/Teknologi Bahan Berbahaya, groups of people/Kelompok Masyarakat > 604.2 Technical Drawing/Menggambar Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Dede Muksin Lubis |
Date Deposited: | 19 Aug 2022 01:29 |
Last Modified: | 19 Aug 2022 01:29 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/68007 |
Actions (login required)
View Item |