SUHARYADI, BAMBANG (2006) KAJIAN PERBANDINGAN DAYA DUKUNG PONDASI TIANG BOR KONVENSIONAL DAN TIANG BOR METODE ENLARGED BASE BORED PILE ( Studi kasus : Pembuatan pondasi pada Proyek Apartment The Bellezza Permata Hijau). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
Isi_cover_850355332103.pdf Download (161kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
Isi_abstract_857552573132.pdf Download (13kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
Isi1220513776451.pdf Restricted to Registered users only Download (44kB) |
||
Text (BAB II)
Isi2267743576920.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB III)
Isi3245020638547.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) |
||
Text (BAB IV)
Isi4696076931456.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB V)
Isi5587163293584.pdf Restricted to Registered users only Download (685kB) |
||
Text (BAB VI)
Isi6839149684259.pdf Restricted to Registered users only Download (15kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Isi_pustaka862320035953.pdf Restricted to Registered users only Download (60kB) |
Abstract
Berkembangnya suatu kebutuhan dalam dunia rancang bangun sehingga dituntut pula berkembangnya ilmu teknologi dibidang itu agar dapat memenuhi kebutuhan – kebutuhanya didalamnya. Pada pengkajian desain pondasi ini diambil dari studi kasus pembuatan pondasi bor dengan menggunakan metode Enlarged Base Bored Pile pada proyek The Bellezza - Permata Hijau. Pembuatan pondasi bor dengan menggunakan metode Enlarged base Bored Pile sudah cukup banyak kontraktor – kontraktor yang dapat membuatnya dengan berbagai bentuk dan jenisnya. Akan tetapi bentuk pondasi bor yang akan dibahas sedikit berbeda dan masih jarang kontarktor – kontarktor yang dapat membuatnya. Oleh karenanya dalam pembahasannya akan menjelaskan pelaksanaan metode Enlarged Base Bored Pile dan selain itu membandingkannya juga penggunaan pondasi Enlarged Base Bored Pile dengan pondasi Shaft Bored Pile baik dari segi daya dukung tanahnya, efisiensi tiang group, tulangan yang dipakainya untuk desain Pile Cap serta kubikasi materialnya yang digunakan oleh kedua jenis pondasi tersebut. Dari hasil pengkajian Tugas Akhir ini didapat nilai-nilai dari kedua jenis pondasi tersebut. Untuk Pondasi Enlarged Base Bored Pile memilki nilai daya dukung ijin tanah sebesar 2.837,74 ton dengan tebal Pile Cap setebal 120 cm dengan jumlah tiang group pondasi sebanyak 60 tiang. Dan untuk pondasi Shaft Bored Pile memiliki nilai daya dukung ijin tanah sebesar 1.135,701 ton dengan tebal Pile Cap setebal 100 cm dengan jumlah tiang group pondasi sebanyak 120 tiang. Inti dari pengkajian desain pondasi dengan menggunakan metode Enlarged Base Bored Pile dan pondasi Shaft Bored Pile adalah untuk dapat mengetahui keunggulan – keunggulan yang dimiliki oleh kedua jenis pondasi tersebut dan selain itu juga dapat mengetahui kekurangan dari kedua jenis pondasi tersebut, sehingga kita mengetahui kapan dan dalam kondisi bagai mana kita dapat menggunakan jenis kedua pondasi tersebut.. Kata kunci : Pondasi Enlarged Base Bored Pile, pondasi Shaft Bored Pile, efisiensi tiang group.
Actions (login required)
View Item |