MEMINIMALKAN IDLE TIME DALAM PROSES PRODUKSI TRIMMING LINE DENGAN MENGGUNAKAN METODE LINE BALANCING DI PT. SGMW MOTOR INDONESIA

HIDAYAT, MAMUN (2017) MEMINIMALKAN IDLE TIME DALAM PROSES PRODUKSI TRIMMING LINE DENGAN MENGGUNAKAN METODE LINE BALANCING DI PT. SGMW MOTOR INDONESIA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.

Preview	Text COVER.pdf Download (410kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK..pdf Download (76kB) | Preview
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (70kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (168kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (415kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (48kB)

Abstract

MEMINIMALKAN IDLE TIME DALAM PROSES PRODUKSI TRIMMING LINE DENGAN MENGGUNAKAN METODE LINE BALANCING DI PT. SGMW MOTOR INDONESIA ABSTRAK PT. SGMW Motors Indonesia merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi mobil jenis MPV (Multi Purpose Vehicle) dan jenis SUV (Sport Utility Vehicle) dengan nama merek dagang Wuling Motors dan berhasil menciptakan produk dengan nama Wuling Confero S. Perusahaan ini merupakan perusahaan gabungan antara tiga pemegang saham utama dari SAIC Motor Corporation Limited, General Motors, dan Guangxi Automobile Group Co., Ltd. Sebagai perusahaan multi nasional, kemampuan perusahaan dalam menjaga efisiensi sangatlah penting. Tentunya untuk menjaga pasar tetap kompetitif dan untuk memenangkan persaingan. Salah satu efisiensi yang harus dilakukan adalah dengan mengurangi waktu yang tidak produktif, yaitu waktu yang tidak menghasilkan produk. Dalam hal ini, yang disorot adalah waktu tunggu ( Iddle Time ) karena beban kerja yang berlebihan. Takt time tertinggi yaitu terdapat pada station TR05 Lh dengan total waktu 255 detik, melebihi taktime yang ditentukan perusahaan yaitu sebesar 228 detik. Untuk mengatasi masalah tersebut digunakan metode line balancing dengan menggunakan cause analysis untuk mengetahui masalah sesungguhnya dari tingginya waktu takttime pada station TR05 Lh. Setelah dilakukan perbaikan dengan cause analysis, didapatkan penurunan taktime sebesar 31 detik, menjadi 224 detik dengan taktime sebelumnya sebesar 255 detik. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa dengan memperbaiki waktu taktime, dapat menurunkan waktu tunggu dan pembebana pekerjaan menjadi lebih seimbang, Hal ini dapat meningkatkan efisiensi waktu. Sehingga pada akhirnya bisa meningkatkan kapasitas produksi. Kata Kunci : Line Balancing, Cause Analysis, Efiseinsi . MEMINIMALKAN IDLE TIME DALAM PROSES PRODUKSI TRIMMING LINE DENGAN MENGGUNAKAN METODE LINE BALANCING DI PT. SGMW MOTOR INDONESIA ABSTRACT PT. SGMW Motors Indonesia is a manufacturing company that produces cars MPV types (Multi Purpose Vehicle) and types of SUV (Sport Utility Vehicle) with the name of a trademark Wuling Motors and successfully created a product with the name Wuling Confero S. This company is a joint venture between the three main shareholders of SAIC Motor Corporation Limited, General Motors, and Guangxi Automobile Group Co., Ltd. As a multi-national companies, corporate capability in maintaining the efficiency is very important. Of course to keep the market remain competitive and to win the competition. One of the efficiency that must be done is to reduce the time that is not productive, namely the time that does not produce the product. In this case, which highlighted is the wait time ( Iddle Time ) because of excessive workload. Takt time is the highest found in the station TR05 Lh with total time 255 seconds, exceed taktime being determined by the company amounting 228 seconds. To resolve the issue used the method line balancing using the following analysis to know the real problems from high time takttime on station TR05 Lh. After doing improvement with cause analysis, obtained taktime decline of 31 seconds, become 224 seconds with previous taktime 255 seconds. From the results of research, it is known that with the repair time taktime, can decrease the wait time and work to become more balanced workload, this can increase the efficiency of the time. So that eventually can increase production capacity. Key Words : The Line Balancing, Cause Analysis, Efiseinsi

Actions (login required)

View Item