ANALISA PENGARUH VARIASI PENYETELAN INJECTOR TIMING DIMENSION TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA ENGINE CATERPILLAR 3406E

PRAMONO, IWAN (2017) ANALISA PENGARUH VARIASI PENYETELAN INJECTOR TIMING DIMENSION TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA ENGINE CATERPILLAR 3406E. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.

Preview	Text Cover.pdf Download (149kB) | Preview
Preview	Text Abstrak.pdf Download (52kB) | Preview
	Text Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB)
	Text Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (735kB)
	Text Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB)
	Text Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB)
	Text Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (47kB)
	Text Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB)

Abstract

ABSTRAK Sistem penginjeksian bahan bakar pada engine Caterpillar 3406E ini menggunakan jenis Electronically Controlled Unit Fuel-Injection System dimana terdapat solenoid yang akan mengatur valve yang berfungsi sebagai penentu waktu penginjeksian bahan bakar (injection timing) dan jumlah bahan bakar yang akan diinjeksikan (matering) atas perintah Electronic Control Unit (ECU). Unit injector yang terpasang pada engine ini menggunakan mekanisme camshaft dan rocker arm yang akan menggerakkan plunger untuk menghasilkan tekanan penginjeksian. Injector Timing Dimension adalah ukuran ketinggian injector yang diukur dari bagian atas injector sampai dengan bagian badan injector yang terdapat potongan karena proses permesinan. Variasi penyetelan ketinggian ini akan mempengaruhi waktu penginjeksian dan jumlah bahan bakar yang diinjeksikan. Untuk menentukan besarnya pengaruh variasi penyetelan injector timing dimension terhadap konsumsi bahan bakar rata-rata pada engine Caterpillar 3406E ini, maka dilakukan penelitian dengan metode percobaan (experiment). Percobaan dilakukan dengan penyetelan injector timing dimension dengan ukuran 77,6 mm; 77,8 mm; 78,0 mm; 78,2 mm dan 78,4 mm dengan membebani engine secara bertahap dari 25%, 50%, 75% dan 100% beban menggunakan load bank. Dari hasil pengujian yang dilakukan, diperoleh penurunan konsumsi bahan bakar sebesar 12% dan konsumsi bahan bakar spesifik sebesar 11,5% dengan penyetelan injector timing dimension 77,6 mm pada beban 25%. Peningkatan konsumsi bahan bakar sebesar 5% dan konsumsi bahan bakar spesifik 6,7% pada beban 25% serta peningkatan konsumsi bahan bakar sebesar 2% dan konsumsi bahan bakar spesifik 3,7% pada beban 100% dengan penyetelan injector timing dimension 78,4 mm. Menaikkan atau menurunkan penyetelan injector timing dimension dari batasan nilai spesifikasi, maka akan mempengaruhi konsumsi bahan bakar, konsumsi bahan bakar spesifik, daya dan torsi dari engine. Untuk penelitian berikutnya, gunakan engine dynamometer dan lakukan penelitian pada suhu serta emisi gas buang untuk menghasilkan analisa data yang lebih baik. Kata kunci: injector timing dimension, Caterpillar 3406E, injector, SFC.

Actions (login required)

View Item