SANTOSO, BUDI (2017) MENDETEKSI KERUSAKAN ROTATING EQUIPMENT DENGAN MENGGUNAKAN SINYAL VIBRASI PADA MAIN EXHAUST FAN REITZ 300KW. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.
|
Text
COVER.pdf Download (290kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (103kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (688kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (768kB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (310kB) |
Abstract
ABSTRAK Monitoring vibrasi adalah salahsatu metode kontrol kondisi peralatan mesin dalam kondisi operasi yang dapat menentukan suatu kondisi mesin. Semakin rendah nilai vibrasi pada suatu peralatan maka menunjukan kondisi peralatan yang baik, sebaliknya semakin tinggi nilai vibrasi suatu peralatan mengindikasikan peralatan tersebut dalam kondisi yang kurang baik. Parameter dalam pengukuran yang digunakan yaitu vibration velocity, vibration enveloping dan vibration acceleration dengan 3 titik pengukuran yaitu pada sumbu horizontal, vertikal dan aksial. Penggunaan alat ukur SKF Microlog Gx dan software SKF @ptitude Analyst dapat memberikan hasil yang akurat pada analisa vibrasi. Analisa vibrasi menggunakan metode FFT(Fourier Fast Transform) sebagai transformasi dari gelombang berbasis waktu menjadi fungsi dari frekuensi untuk mendeteksi kerusakan yang akan terjadi. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa kerusakan atau kegagalan yang terjadi adalah misalignment pada motor dengan nilai amplitudo 10,732 gE yang muncul 1-3X pada 1xRPM dan mechanical looseness pada Fan dengan nilai amplitudo 8.647 gE yang muncul 1-10x pada 1xRPM. Kemungkinan penyebab terjadinya kegagalan yaitu dikarenakan terjadinya kerusakan pada seal pillow block pada Fan yang menyebabkan pelumas pada pillow block berkurang sehingga berpengaruh pada komponen lainnya. Hasil perbaikan dengan mengganti 1unit pillow block dilakukan untuk mencegah kerusakan yang lebih pada komponen yang lainnya, hasil pengukuran vibrasi menunjukkan mesin dalam kondisi yang baik. Kata kunci: Exhaust fan, monitoring vibrasi,SKF Microlog Gx analyzer, FFT (Fourier Fast Transform).
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Call Number CD: | FT/MSN 17 012 |
| NIM/NIDN Creators: | 41313310013 |
| Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Exhaust fan, monitoring vibrasi,SKF Microlog Gx analyzer, FFT (Fourier Fast Transform). |
| Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan > 621.8 Machine Engineering, Machinery/Teknik Mesin |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
| Depositing User: | siti maisyaroh |
| Date Deposited: | 03 Aug 2022 07:57 |
| Last Modified: | 03 Aug 2022 07:57 |
| URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/66768 |
Actions (login required)
 |
View Item |
