EDI, NUGROHO (2017) ANALISA KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO MATERIAL BAJA SKD 61 PADA PROSES PENGEBORAN MENGGUNAKAN DRILL HSS DENGAN VARIASI KECEPATAN POTONG. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Bekasi.
|
Text
Isi_Cover.pdf Download (549kB) | Preview |
|
|
Text
Isi_Abstrak.pdf Download (145kB) | Preview |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
||
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (414kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (698kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) |
||
Text
Isi_Daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (420kB) |
Abstract
ABSTRAK Perkembangan teknologi dibidang industri terus berkembang, salah satu bidang yang mengalami perkembangan pesat adalah bidang permesinan. Mesin pengeboran (drilling machine) adalah salah satu jenis mesin yang masih banyak dipergunakan dalam industri manufaktur. Pada proses permesinan penggunaan cooling/pendingin sangat berpengaruh terhadap proses drilling, yaitu untuk meminimalisir gesekan yang terjadi antara mata bor dengan material benda kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kekerasan dan struktur mikro dari material baja SKD 61. Penelitian pengeboran (drilling) terhadap baja SKD 61 menggunakan variasi Collant GT CUT 325 dan Air. Proses pengeboran (drilling) menggunakan kecepatan potong 40 m/menit dan 50 m/menit. Untuk pengujian struktur mikro dapat dilihat hasil gambar ferit yang berwarna putih sedangkan perlit berwarna hitam. Selain itu campuran lainnya mempengaruhi struktur dalam baja seperi Cr, Mn Mg, dan yang lain carbon sangat mempengaruhi kekerasan. Dari hasil pengujian yang dilakukan dan dianalisa, nilai rata- rata kekerasan baja SKD 61 pada kondisi normal adalah 52,26 HRC. Nilai kekerasan rata - rata baja SKD 61 pada pengeboran dengan kecepatan potong 40 m/menit menggunakan media pendingin Collant GT CUT 325 adalah 53,70 HRC sedangkan pendingin Air adalah 54,80 HRC. Nilai kekerasan rata – rata baja SKD 61 pada saat pengeboran dengan kecepatan potong 50 m/menit menggunakan media pendingin Collant GT CUT 325 adalah 52,40 HRC sedangkan pendingin Air adalah 53,93 HRC. Dari hasil penelitian dan analisa data diperoleh kesimpulan bahwa kecepatan potong dan penggunaan media pendingin yang terbaik adalah pada kecepatan potong 50 m/menit menggunakan media pendingin Collant GT CUT 325. Hal ini ditunjukkan pada nilai rata – rata kekerasannya yang tidak naik secara signifikan dari kondisi awal material sebelum proses pengeboran yaitu 52,4 HRC. Kata kunci : Drilling, Kecepatan potong, Kekerasan, Media pendingin, Struktur mikro
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Call Number CD: | FT/MSN 17 006 |
NIM/NIDN Creators: | 41312320023 |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci : Drilling, Kecepatan potong, Kekerasan, Media pendingin, Struktur mikro |
Subjects: | 600 Technology/Teknologi > 620 Engineering and Applied Operations/Ilmu Teknik dan operasi Terapan > 621 Applied Physics/Fisika terapan > 621.8 Machine Engineering, Machinery/Teknik Mesin |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | siti maisyaroh |
Date Deposited: | 03 Aug 2022 07:00 |
Last Modified: | 03 Aug 2022 07:00 |
URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/66746 |
Actions (login required)
View Item |