NILAI-NILAI UTAMA (CORE VALUE) PERUSAHAAN INDUSTRI JASA KONSTRUKSI DAN PERSEPSI PARA PELAKU INDUSTRI JASA KONSTRUKSI

FIRDAUS, ARDHI (2007) NILAI-NILAI UTAMA (CORE VALUE) PERUSAHAAN INDUSTRI JASA KONSTRUKSI DAN PERSEPSI PARA PELAKU INDUSTRI JASA KONSTRUKSI. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

[img]
Preview
Text (Cover)
COVER.pdf

Download (17kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf

Download (17kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan Thesis.pdf

Download (10kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Kata Pengantar)
Kata Pengantar.pdf

Download (12kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Isi)
Daftar Isi.pdf

Download (15kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Tabel)
Daftar Tabel.pdf

Download (16kB) | Preview
[img] Text (Bab 1)
BAB I PENDAHULUAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (41kB)
[img] Text (Bab 2)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (304kB)
[img] Text (Bab 3)
BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (24kB)
[img] Text (Bab 4)
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (342kB)
[img] Text (Bab 5)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (25kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (26kB)

Abstract

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mencari dan mengetahui bagaimana nilai-nilai dasar perusahaan yang bergerak pada bidang industri jasa konstruksi, ingin mengetahui ekspektasi dan persepsi para pelaku industri jasa konstruksi terhadap nilai-nilai dasar perusahaan industri jasa konstruksi, serta upaya-upaya apa yang diharapkan agar nilai-nilai dasar perusahaan industri jasa konstruksi dapat melekat pada diri sumber daya manusia yang ada. Penelitian ini menganalisis antara ekspektasi dan persepsi para pelaku yang bekerja pada perusahaan industri jasa konstruksi. Metodologi penelitian yang digunakan pada penelitian ini menggunakan jumlah sampel 100 responden, menggunakan teknik sampling kuota. Untuk menghimpun data primer digunakan instrumen berupa kuesioner yang berisi 20 pernyataan. Pernyataan-pernyataan tersebut diukur menggunakan skala likert yang sudah dimodifikasi menjadi 6 skala untuk mengukur tingkat kepentingan, dimana skor tertinggi 6 menilai sangat penting sekali, skor terendah 1 menunjukan bahwa responden menilai sangat tidak penting. Dan 4 skala untuk mengukur tingkat melekatnya nilai-nilai dasar perusahaan dimana skor tertinggi 4 menunjukan bahwa responden menilai sangat melekat sekali, skor 1 menunjukan bahwa responden menilai belum melekat terhadap butir pernyataan. Metode Importance-Performance Analysis digunakan untuk mengetahui gambaran mengenai strategi untuk membuat/membentuk nilai- nilai dasar perusahaan, dengan penanganan masalah berdasarkan urutan kuadran yang didefinisikan berdasarkan skala prioritas yang direkomendasikan. Skala prioritas penanganan masalah dievaluasi dalam upaya meningkatkan implementasi atas kesesuaian terbentuknya nilai-nilai dasar perusahan. Sedangkan metode Factor Analysis digunakan untuk mereduksi data/variabel-variabel asli yang merupakan ekspektasi dari nilai-nilai dasar perusahaan, yang kemudian membentuk faktor-faktor yang berpengaruh pada nilai-nilai dasar perusahaan. Hasil analisis data mengenai tingkat kepentingan nilai-nilai dasar perusahaan memperoleh skor 5,09 atau 84,90% dari skor maksimum, yang berarti tingkat kepentingan nilai-nilai dasar tinggi. Sedangkan tingkat melekatnya nilai- nilai dasar perusahaan memperoleh skor 2,95 atau 73,80% dari skor maksimum, yang berarti tingkat melekat perlu ditingkatkan. Hasil analisis tingkat kepentingan dan tingkat melekatnya nilai-nilai dasar perusahaan menunjukan bahwa ada 3 butir nilai-nilai dasar yang menjadikan prioritas utama untuk diperbaiki penyerapan dan implementasinya, 9 butir perlu dipertahankan, 8 butir prioritas rendah namun harus dipertahankan keberadaannya. Dari analisis faktor terdapat 10 variabel yang mempunyai korelasi antar variabel yang signifikan dari 20 variabel asli yang direduksi dan membentuk 3 faktor yang berpengaruh, yaitu faktor 1 yang selanjutnya disebut Faktor Sosialisasi, faktor 2 yang selanjutnya disebut sebagai Faktor Sifat Nilai, dan faktor 3 disebut sebagai Faktor Leadership. Kata Kunci : Nilai-nilai dasar, ekspektasi, persepsi, metode importance- performance, analisis faktor This research is aiming to look for and know how the company core value had done in construction industrial services, its perceptions and expectations of the player while facing it, also to find reliance efforts to accelerate this value adhering up the human resources available. The research analyzing between expectation and perception of human resource works for construction services company, adapting the sampling research methodology and sampling quota technique, using 100 respondents. Primary data collected by 20 questionnaires instrument. These questionnaire measured by likert scale modified to 6 scales to measure the importance level of core value, the highest point 6 means very important, until point 1 means very unimportant. Other 4 scales modification are measuring the adhering of these core values, in which point 4 shows very adhered and point 1 shows that respondents are not adhered yet into item of statement. We use Importance- Performance Analysis method in order to know about description on how to create core values company, by quadrant sequences defining by recommended problem solving priority scales. This scale is being evaluated to increase the implementation to find appropriate formed compatibility from its core value. To reduce core value/original variables that are expectation from company core values formed to influence factors to these core values, we use Factor Analysis method. Result shows importance level of core value is 5,09 or 84,90% from maximum scores, means the importance level of core value is high. And adhering level of core value shows score of 2,95 or 73,80% from maximum scores, means it needs to be increase. Both results show there are 3 items of main priority that its absorption and implementation need to be fixed, 9 items must be restraint, 8 low priority items but its existence must be restraint. Factor analysis found 10 variables that have correlation between significant variables from 20 original variables that being reduce and formed into 3 influence factors: factor 1 named as Socialization Factor, factor 2 named Value Characteristics Factor and factor 3 called Leadership Factor. Key Words: Core value, expectations, perceptions, importance-performance method, factor analysis.

Item Type: Thesis (S2)
Call Number CD: CDT-551-07-174
NIM/NIDN Creators: 1310402-002
Uncontrolled Keywords: Nilai-nilai dasar, ekspektasi, persepsi, metode importance- performance, analisis faktor, msdm, manajemen sumber daya manusia
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 658 General Management/Manajemen Umum
Divisions: Pascasarjana > Magister Manajemen
Depositing User: MELATI CAHYA FITRIANI
Date Deposited: 26 Jul 2022 08:09
Last Modified: 26 Jul 2022 08:09
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/66190

Actions (login required)

View Item View Item