MAJID, RIFDA IBNU (2022) ANALISIS PERBANDINGAN WAKTU DAN BIAYA METODE KONSTRUKSI TALUD BETON BERTULANG DENGAN PASANGAN BATU BRONJONG PADA PROYEK PERBAIKAN DINDING CANAL OUTFALL AREA ASH ROAD UNIT 1-4. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
01. Cover.pdf Download (490kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.mercubuana.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB I)
02 Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (42kB) |
|
|
Text (BAB II)
03 Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (574kB) |
|
|
Text (BAB III)
04 Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (260kB) |
|
|
Text (BAB IV)
05 Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB) |
|
|
Text (BAB V)
06 Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (30kB) |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
07 Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
08 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) |
Abstract
Sebagian besar PLTU di Indonesia dibangun di pinggiran pantai. Salah satu tujuannya adalah kemudahan mendapatkan suplai air dari laut, baik sebagai pendingin kondensor atau air baku untuk diolah menjadi air murni di water treatment plant. Kanal air pendingin dari kondensor kembali ke laut biasanya dibuat cukup panjang dan berliku agar suhu air pendingin sampai kembali ke laut sudah relatif rendah sesuai dengan persyaratan lingkungan. Aliran air pendingin yang deras melalui kanal panjang dan berliku, dan sesekali melalui penyempitan/pelebaran kanal yang mendadak, mengakibatkan kerusakan dinding kanal di daerah-daerah tertetu. Pada kasus ini kerusakan dinding kanal terjadi pada Circulating Water Discharge Area Ash Road unit 1 - 4 PLTU Suralaya. Pada tahap perenanaan pekerjaan ada 2 alternatif tipe dinding penahan untuk dianalisis yaitu dengan konstruksi talud beton bertulang dan pasangan batu bronjong. Dua alternatif metode atau tipe dinding penahan ini bertujuan untuk mencari tipe atau metode pekerjaan yang paling efisien dalam hal waktu pelaksanaan serta biaya yang timbul dari pekerjaan Canal Outfall Area Ash Road Unit 1-4. Biaya pekerjaan dengan metode talud beton bertulang adalah Rp. 5.861.676.936,17 dengan waktu pelaksanaan 69 hari. Sedangkan biaya pekerjaan dengan metode talud batu bronjong adalah Rp. 3.419.102.026,61 dengan waktu pelaksanaan 79 hari. Untuk harga pekerjaan dengan metode talud batu bronjong lebih murah Rp. 2.442.574.909,56 dibandingkan pekerjaan metode talud beton bertulang. Waktu pelaksanaan pekerjaan talud beton bertulang lebih cepat 10 hari dibandingkan dengan waktu pelaksanaan pekerjaan metode talud batu bronjong. Sehimgga dipilihlah metode konstruksi talud batu bronjong sebagai pilihan metode yang paling efisien dalam segi biaya pekerjaan. Kata Kunci: talud, metode konstruksi, beton bertulang, batu bronjong
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Call Number CD: | FT/SIP. 22 005 |
| NIM/NIDN Creators: | 41117120033 |
| Uncontrolled Keywords: | talud, metode konstruksi, beton bertulang, batu bronjong |
| Subjects: | 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi 100 Philosophy and Psychology/Filsafat dan Psikologi > 150 Psychology/Psikologi > 156 Comparative Psychology/Psikologi Perbandingan 300 Social Science/Ilmu-ilmu Sosial > 320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan > 320.1-320.9 Standard Subdivisions of Political dan Government Science/Subdivisi Standar Dari Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan |
| Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
| Depositing User: | Dede Muksin Lubis |
| Date Deposited: | 09 Jun 2022 04:48 |
| Last Modified: | 09 Jun 2022 04:48 |
| URI: | http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/62982 |
Actions (login required)
 |
View Item |
