PENGARUH PEMBANGUNAN PROYEK MRT TERHADAP KINERJA RUAS JALAN DAN SIMPANG JALAN R.S. FATMAWATI – JALAN CIPETE RAYA

RAHMADAYANTI, MUSTIKA (2017) PENGARUH PEMBANGUNAN PROYEK MRT TERHADAP KINERJA RUAS JALAN DAN SIMPANG JALAN R.S. FATMAWATI – JALAN CIPETE RAYA. S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.

Preview	Text (HAL COVER) 1. Hal Cover TA Mustika Rahmadayanti.pdf Download (454kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2. Abstrak TA Mustika Rahmadayanti.pdf Download (110kB) | Preview
	Text (BAB I) 3. Bab I TA Mustika Rahmadayanti R01.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB)
	Text (BAB II) 4. Bab II TA Mustika Rahmadayanti.pdf Restricted to Registered users only Download (451kB)
	Text (BAB III) 5. BAB III TA Mustika Rahmadayanti.pdf Restricted to Registered users only Download (428kB)
	Text (BAB IV) 6. BAB IV TA Mustika Rahmadayanti R03.pdf Restricted to Registered users only Download (525kB)
	Text (BAB V) 7. BAB V TA Mustika Rahmadayanti.pdf Restricted to Registered users only Download (83kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. Daftar Pustaka dan Lampiran TA Mustika Rahmadayanti.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Pertumbuhan ekonomi haruslah didukung oleh aksesbilitas yang baik pula yaitu tersedianya infrastruktur, salah satunya adalah MRT (Mass Rapid Transit). Pembangunan Proyek MRT salah satunya melewati Jalan RS Fatmawati yang merupakan salah satu jalan yang ramai dan sering terjadi kemacetan pada jam sibuk. Pembangunan Proyek MRT CP 102 akan menimbulkan masalah baru yakni menambah kemacetan yang terjadi akibat pembangunan yang menggunakan sebagian badan jalan existing. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian tentang Pengaruh Pembangunan Proyek MRT terhadap Kinerja Ruas Jalan dan Simpang Jalan R.S. Fatmawati – Jalan Cipete Raya agar dapat dicarikan alternatif solusi jika pembangunan MRT mempengaruhi kinerja jalan tersebut. Metode yang dilakukan untuk pengumpulan data adalah data primer dan data sekunder. Data primer yaitu pengamatan keadaan langsung di lapangan yang sesungguhnya. Data primer terdiri dari data volume kendaraan dan hambatan samping. Data sekunder adala ukuran jalan dan jumah penduduk sekitar jalan tersebut. Selanjutnya untuk acuan utama yaitu dengan menggunakan peraturan yangada pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) tahun 1997. Bersasrkan analisa yang didapat volume kendaraan terbesar pada simpang terjadi pada hari senin pukul 18.00-19.00 WIB dengan hambatan samping yang tinggi yaitu 0,93. Dari hasil tinjauan dan perhitungan Simpang Bersinyal Jl RS Fatmawati – Jl. Cipete Raya termasuk dalam tingkatan LOS E (pergerakan yang buruk akibat dari nilai tundaan yang tinggi, biasanya menunjukan nilai waktu siklus yang panjang dan rasio kendaraan yang tinggi). Untuk ruas volume kendaraan terbesar terjadi pada hari senin pukul 18.00-19.00. Dari hasil perhitungan Jalan RS Fatmawati termasuk dalam tingkatan LOS D (Arus mulai tidak stabil (mulai dirasakan gangguan dalam aliran, aliran mulai tidak baik), kecepatan operasi menurun relatif cepat akibat hambatan yang timbul). Solusi yang didapat yaitu merencanakan atau pengaturan ulang pada simpangnya dengan pengaturan waktu siklus dan hambatan samping meskipun tingkat pelayanan yang didapat menunjukkan harus segera ditindaklanjuti karena kondisi yang sudah warning. Kata Kunci : Kemacetan, Ruas Jalan, Simpang Bersinyal.

Actions (login required)

View Item