ANALISIS KOMPARATIF KINERJA REKSADANA PENDAPATAN TETAP DAN REKSADANA TERPROTEKSI BERDASARKAN INDEKS SHARPE DAN TREYNOR (Studi Empiris di Bursa Efek Indonesia Periode 2007)

RATNAWATI, ANASTASIA INDRI (2009) ANALISIS KOMPARATIF KINERJA REKSADANA PENDAPATAN TETAP DAN REKSADANA TERPROTEKSI BERDASARKAN INDEKS SHARPE DAN TREYNOR (Studi Empiris di Bursa Efek Indonesia Periode 2007). S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

Preview	Text (Hal Cover) COVER THESIS.pdf Download (25kB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) abstraksi.pdf Download (18kB) | Preview
Preview	Text (Lembar Pengesahan) PENGESAHAN TESIS.pdf Download (10kB) | Preview
Preview	Text (Lembar Pernyataan) PERNYATAAN ORIGINALITAS.pdf Download (11kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Isi) DAFTAR ISI.pdf Download (17kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Lampiran) DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (9kB) | Preview
	Text (Bab 1) BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (33kB)
	Text (Bab 2) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (71kB)
	Text (Bab 3) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB)
	Text (Bab 4) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB)
	Text (Bab 5) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB)
	Text (Bab 6) BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (17kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (118kB)
	Text (Lampiran) LAMPIRAN _ RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB)

Abstract

Reksadana is one of investment companies that accumulates investor’s fund for portoflio of investment products traded in the capital market. It is the simplest way to diversify investment. Since its launching in 1996, Reksadana keeps growing up to more than Rp 61 billions worth of investment eventhough it experienced ups and downs in the mid of May 2007. Reksadana Pendapatan Tetap is the most favourable investment products amongst others. In 2005, Reksadana launched new product, namely Reksadana Terproteksi, which serves as investment alternative to Reksadana Pendapatan Tetap. This product is launched along with the issue of PP No. IV.C.4 by BAPPEPAM, which rules about Guidance on Reksadana Terproteksi Management. After more than one year since it was launched in 2005, the researcher sees it important to find out the performance of Reksadana Terproteksi by comparing it with Reksadana Pendapatan Tetap. This research then conducted to define significant difference of both products, including their return optimization. Performance comparison of these products was conducted using analysis of return, risk, beta, Suku Bunga Indonesia, and daily IHSG. In this research, risk-based performance measurement was conducted using sharp index and treynor index methods. This research defined rate of return of Reksa Dana Proteksi is -0.232087% with average - 0.00193%, and deviation standard 0.027169231. Under market risk, which is 0.010, risk-based performance measurement towards Reksadana Terproteksi is -29.650346 with average -2.470. On the other hand, treynor index yields to -231 with average -19,266. Risk-based performance measurement of Reksadana Pendapatan Tetap yields to -0.204643% with average 0.017054%, deviation standard 0.035158817 and market risk -0.06800000. Risk-based performance measurement of this product yields to 23,15955158 for sharpe index and 29,650346 for treynor index. Conclusion of this research defined that Reksadana Terproteksi on its second year (2007) was not able to provide higher average rate of return than Reksadana Pendapatan Tetap. This research also defined relevance and strong indication that portfolio diversification of Reksadana Terproteksi is not at its optimum; this has been the main cause of the first conclusion, which showed that it’s rate of return had not been higher than Reksadana Pendapatan tetap in 2007. Keyword : Protected Fund,Fixed Income Fund, Portfolio Performance , Treynor, Sharpe. Reksadana adalah salah satu perusahaan investasi yang menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk diinvestasikan ke dalam portofolio produk-produk investasi yang diperdagangkan di pasar modal.. Reksadana merupakan cara yang paling sederhana untuk menyebar risiko (diversify) investasi.Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1996, Reksadana terus berkembang hingga mencapai jumlah investasi modal di atas Rp 61 triliun walaupun sempat mengalami pasang surut pada pertengahan Mei 2007. Reksadana Pendapatan Tetap merupakan instrument investasi yang menjadi primadona di antara produk-produk investasi reksadana lainnya. Pada tahun 2005 Perusahaan Reksadana meluncurkan produk baru, dengan nama Reksadana Terproteksi, yang merupakan alternatif terhadap Reksadana Pendapatan Tetap. Produk ini diluncurkan seiring dengan dikeluarkannya PP No. IV.C.4 oleh BAPPEPAM mengenai Pedoman Pengelolaan Reksadana Terproteksi. Setelah lebih dari satu tahun sejak diluncurkannya Reksadana Terproteksi, peneliti memandang perlu mengetahui kinerja produk tersebut dengan membandingkannya dengan produk Reksadana Pendapatan Tetap. Penelitian pun dilakukan untuk menemukan dan menentukan perbedaan signifikan di antara keduanya, termasuk di antaranya optimalisasi return kedua produk tersebut. Pembandingan kinerja kedua produk reksadana tersebut dilakukan dengan menganalisis ‘return’, risiko, beta, SBI, dan IHSG harian. Dalam penelitian ini, pengukuran kinerja berbasis risiko dilakukan dengan metode indeks sharpe dan indeks treynor. Penelitian ini menemukan tingkat pengembalian Reksa Dana Proteksi -0.232087% dengan rata- rata -0,00193% dan nilai penyimpangan/standar deviasi 0.027169231..Dengan risiko pasar 0.010, pengukuran kinerja berbasis risiko atas Reksadana Terproteksi dengan metode indeks sharpe menghasilkan nilai -29,650346 yang rata-ratanya -2,470, di lain pihak, indeks treynor menghasilkan nilai -231 yang rata-ratanya -19,266. Pengukuran kinerja berbasis risiko atas Reksadana Pendapatan Tetap menemukan bahwa tingkat pengembalian selama periode penelitian adalah -0,204643% dengan rata-rata 0,017054%, standar deviasi 0,035158817 dan risiko pasar -0,06800000. Kinerja berbasis risiko atas produk ini dengan metode indeks sharpe adalah 23,15955158 dan indeks treynor 29,650346. Kesimpulan penelitian ini menyatakan bahwa Reksadana Pendapatan tetap memiliki kinerja lebih baik dari Reksadana Pendapatan Tetap. Reksadana Terproteksi pada tahun kedua (2007) tidak menghasilkan rata-rata return yang lebih tinggi dari rata-rata return Reksadana Pendapatan Tetap. Penelitian ini juga menemukan relevansi dan indikasi kuat bahwa diversifikasi portofolio yang dikelola dalam produk Reksadana Terproteksi belum optimal dan menjadi penyebab utama atas return yang tidak melebihi return Reksadana Pendapatan Tetap di tahun 2007. Kata Kunci : Reksa Dana Terproteksi (Protected Fund),Reksadana Pendapatan Tetap, Kinerja Portofolio, Treynor, Sharpe.

Actions (login required)

View Item