ANDAENI, SHELA (2020) ANALISIS PERBANDINGAN METODE ALTMAN, SPRINGATE DAN ZMIJEWSKI DALAM MEMPREDIKSI KONDISI KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2018). S1 thesis, Universitas Mercu Buana.
|
Text (HALAMAN COVER)
1. COVER.pdf Download (723kB) | Preview |
|
Text (BAB 1)
2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (597kB) |
||
Text (BAB 2)
3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (470kB) |
||
Text (BAB 3)
4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB) |
||
Text (BAB 4)
5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (706kB) |
||
Text (BAB 5)
6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (265kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
8. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB) |
Abstract
This study aims to determine whether there are differences in scores between the Altman, Springate and Zmijewski methods in predicting company bankruptcy. And to find out the most appropriate and accurate prediction method in predicting the bankruptcy of service companies in the 2014-2018 period. The method used is descriptive comparative research with a quantitative approach. The population used is 340 service companies listed on the Indonesia Stock Exchange, with a sampling technique using purposive sampling to obtain 20 research sample companies. In collecting data using the collection technique with the documentation method. Data analysis techniques used parametric statistical tests, namely the Paired Sample T-Test and the accuracy of the prediction method with the condition that the data must be normally distributed. This study compares the scores of three methods of prediction of bankruptcy of companies using descriptive statistical techniques, normality test and sample t-test test techniques with the help of SPSS 23. The results of this study indicate that there are differences in scores between the Altman, Springate and Zmijewski methods in predicting corporate bankruptcy and the highest level of accuracy achieved by the Springate method of 83%. Keywords: Altman, Springate Zmijewski, Bankruptcy Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan score antara metode Altman, Springate dan Zmijewski dalam memprediksi kebangkrutan perusahaan. Serta untuk mengetahui metode prediksi yang paling tepat dan akurat dalam memprediksi kebangkrutan perusahaan jasa periode 2014- 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan jenis penelitian komparatif deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah 340 perusahaan jasa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sehingga diperoleh 20 perusahaan sampel penelitian. Dalam pengumpulan data menggunakan teknik pengumpulan dengan metode dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji statistic parametris yaitu uji Paired Sampel T-Test dan uji keakuratan metode prediksi dengan syarat data harus berdistribusi normal. Penelitian ini membandingkan score tiga metode prediksi kebangkrutan perusahaan dengan menggunakan teknik statistik deskriptif, uji normalitas dan uji teknik sampel t-test dengan bantuan program SPSS 23. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan score antara metode Altman, Springate dan Zmijewski dalam memprediksi kebangkrutan perusahaan dan tingkat akurasi tertinggi dicapi oleh metode Springate sebesar 83%. Kata Kunci: Altman, Springate Zmijewski, Kebangkrutan
Actions (login required)
View Item |