PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR RUPIAH DAN JUMLAH PENGUSAHA KENA PAJAK (PKP) TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) (Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Jakarta Menteng Dua Periode Tahun 2015 – 2019)

PRASTYO, EKO (2020) PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR RUPIAH DAN JUMLAH PENGUSAHA KENA PAJAK (PKP) TERHADAP PENERIMAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) (Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Jakarta Menteng Dua Periode Tahun 2015 – 2019). S1 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta-Menteng.

[img] Text (Cover)
COVER - Eko Prastyo.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Bab 1)
BAB I - Eko Prastyo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab 2)
BAB II - Eko Prastyo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (Bab 3)
BAB III - Eko Prastyo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab 4)
BAB IV - Eko Prastyo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (Bab 5)
BAB V - Eko Prastyo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (795kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA - Eko Prastyo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (943kB)
[img] Text (Lampiran)
LAMPIRAN - Eko Prastyo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

This research aims to know the influence of inflation, the exchange rate of rupiah and the number of taxable entrepreneurs on value added tax revenue. This research was conducted at the Menteng Dua Jakarta Pratama Tax Office. The population in this study were all taxable entrepreneurs, the report on the amount of value added tax (PPN) revenue at KPP Pratama Menteng Dua, Central Jakarta, data on inflation and the rupiah exchange rate for the period 2015-2019. while the sample uses the saturated sample method, where all populations are sampled in the form of time series data in the period 2015-2019 with monthly units, then the sample size is 60 observations. The data source used is secondary data obtained from the Central Jakarta Menteng Dua KPP Office. While the analytical tool used is to use the Statistical Package the Social Science (SPSS). The results showed that inflation, the exchange rate of rupiah and the number of taxable entrepreneurs had an effect on the value added tax (VAT) revenue. This is evidenced by the results simultaneously (F Test ). While the partial test (t test) shows that the inflation variable has no effect on Value Added Tax (VAT) revenues, the Rupiah Exchange Rate variable has a significant effect on Value Added Tax (VAT) revenues, the number of taxable entrepreneurs has a significant effect on Value Added Tax ( VAT). Keywords: Inflation, Rupiah Exchange Rate, Number of Taxable Entrepreneurs, Value Added Tax ( VAT).Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Inflasi, Nilai Tukar Rupiah dan Jumlah Pengusaha Kena Pajak terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai. Penelitian ini dilakukan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Menteng Dua Jakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Pengusaha Kena Pajak, laporan jumlah penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada KPP Pratama Menteng Dua Jakarta Pusat, data Inflasi dan Nilai Tukar Rupiah periode Tahun 2015-2019. sedangkan sampelnya menggunakan metode sampel jenuh yaitu semua populasi dijadikan sampel berupa data time series dalam kurun waktu tahun 2015 - 2019 dengan unit bulanan, maka jumlah sampelnya adalah 60 pengamatan. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Kantor KPP Pratama Menteng Dua Jakarta Pusat. Sedangkan alat analisis yang digunakan adalah menggunakan Statistical Package the Social Science (SPSS). Hasil penelitian menunjukan bahwa Inflasi, Nilai Tukar Rupiah dan Jumlah Pengusaha Kena Pajak berpengaruh terhadap penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Hal ini dibuktikan dari hasil secara simultan (Uji F). Sedangkan pengujian secara parsial (Uji t) menunjukan bahwa variabel Inflasi tidak berpengaruh terhadap penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN), variabel Nilai Tukar Rupiah berpengaruh signifikan terhadap penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Jumlah Pengusaha Kena Pajak berpengaruh signifikan terhadap penerimaan Pajak Pertamabahan Nilai (PPN). Kata Kunci : Inflasi, Nilai Tukar Rupiah, Jumlah Pengusaha Kena Pajak, Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

Item Type: Thesis (S1)
NIM/NIDN Creators: 43216120309
Uncontrolled Keywords: Inflation, Rupiah Exchange Rate, Number of Taxable Entrepreneurs, Value Added Tax ( VAT).Inflasi, Nilai Tukar Rupiah, Jumlah Pengusaha Kena Pajak, Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Subjects: 600 Technology/Teknologi > 650 Management, Public Relations, Business and Auxiliary Service/Manajemen, Hubungan Masyarakat, Bisnis dan Ilmu yang Berkaitan > 658 General Management/Manajemen Umum
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Depositing User: UMMI RAHMATUSSYIFA
Date Deposited: 10 Mar 2022 03:54
Last Modified: 10 Mar 2022 03:54
URI: http://repository.mercubuana.ac.id/id/eprint/57709

Actions (login required)

View Item View Item