HUWAE, REZA (2020) SISTEM TANGKI SIRKULASI TURBIN VORTEX UNTUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PIKOHIDRO. S2 thesis, Universitas Mercu Buana Jakarta.
|
Text (HAL COVER)
1. COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB I)
2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (49kB) |
||
Text (BAB II)
3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (448kB) |
||
Text (BAB III)
4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (118kB) |
||
Text (BAB IV)
5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) |
||
Text (BAB V)
6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (80kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB) |
||
Text (LAMPIRAN)
8. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Laju pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat tajam membawa dampak kebutuhan energi meningkat. Ketergantungan pada sumber energi fosil yang sudah makin menipis mengharuskan untuk menggunakan energi baru dan terbarukan (EBT) pada bauran energi primer. Selain itu penggunaan EBT dapat mengurangi emisi karbon yang menyebabkan pemanasan global. Tenaga air merupakan salah satu sumber energi terbarukan. Hasil identifikasi yang telah dilakukan bahwa Indonesia mempunyai potensi sumber tenaga air yang sangat besar. Pembangkit listrik tenaga pikohidro (PLTPH) dengan menggunakan turbin vortex dalam sistem pembangkitan gravitational water vortex power plant (GWVPP) sangat ideal untuk meningkatkan kontribusi EBT pada bauran energi primer. Keunggulannya dapat bekerja pada tinggi jatuh air yang rendah sekitar 40 cm dan memiliki konstruksi yang sederhana. Namun belum dapat dialokasikan karena efisiensi daya yang masih rendah. Hasil penelitian dari peneliti terdahulu menyimpulkan bahwa bentuk geometri tangki sirkulasi yang baik menggunakan bentuk konikal serta menggunakan turbin aksial. Dengan menggunakan simulasi numerik komputasi fluida dinamik, pada penelitian ini membandingkan parameter geometris tangki sirkulasi berbentuk silinder dan konikal. Dengan menganalisa distribusi tekanan dan kecepatan pada beberapa tinggi jatuh air di dalam tangki sirkulasi terutama pada saluran keluar tangki sirkulasi. Dengan menggunakan metodologi yang sama dilakukan perbandingan distribusi tekanan dan kecepatan pada tangki sirkulasi dengan geometri silindris dan spiral. Hasil yang diperoleh dari simulasi yang dilakukan bahwa menggunakan geometri spiral untuk tangki sirkulasi menunjukan vortex yang terbentuk lebih simetris dan distribusi kecepatan pada saluran keluar menjadi tiga kali lebih besar dibandingkan dengan kecepatan pada saluran masuk. Dengan menggunakan geometri spiral ini maka sudut masuk aliran fluida arah tangensial akan lebih seragam. Selain itu perbandingan diameter saluran keluar dan diameter tangki sirkulasi merupakan parameter geometris yang tidak menentukan ukuran tangki sirkulasi, tapi luas permukaan saluran masuk adalah parameter geometris penting yang secara tidak langsung akan menentukan ukuran diameter tangki sirkulasi yang dibutuhkan. Panjang lintasan aliran fluida dalam tangki sirkulasi menjadi parameter dalam perencanaan tangki sirkulasi, hal ini diwakili oleh tinggi tangki sirkulasi dan posisi ketinggian saluran masuk pada tangki sirkulasi dengan rasio tidak sama dengan satu, serta geometri tangki sirkulasi itu sendiri.
Actions (login required)
View Item |